Tak Mau Dikarantina, Sejumlah Pemudik di Solo Pilih Kembali ke Kota Asal
Merdeka.com - Sejumlah penumpang yang turun di stasiun maupun terminal di Solo menolak untuk dikarantina di Graha Wisata Niaga. Mereka memilih kembali naik bus atau kereta dan kembali ke kota asal.
"Tadi ada penumpang bus satu dari Cirebon dua dari Surabaya. Mereka kita antar pakai BST (Batik Solo Trans) ke Posko Gugus Penanggulangan Covid- 19, Graha Wisata Niaga," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Solo Hari Prihatno kepada merdeka.com, Kamis (9/4).
Hari mengatakan, setelah sampai di posko, penumpang asal Cirebon dan seorang asal Surabaya menolak untuk dikarantina. Kedua penumpang kemudian diantar kembali ke kota masing-masing melalui Stasiun Solo Balapan.
"Dengan diberlakukan SOP (standard operasional prosedur) baru, pemudik langsung dikarantina. Jadi sudah tidak diberlakukan surat pernyataan isolasi mandiri lagi," terangnya.
Sementara berdasarkan hasil pendataan di terminal kedatangan Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, hingga pukul 11.00 WIB tercatat ada 22 pemudik yang sudah diantarkan ke Posko di Graha Wisata Niaga.
"Kita cuma mendata saja, untuk karantina tim gugus yang menentukan," pungkas dia.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo Abdullah Usman mendukung upaya Pemkot Solo untuk mencegah penularan Covid-19. Salah satunya dengan langsung mendata penumpang datang melalui Bandara Adi Soemarmo yang akan menuju Kota Solo.
"Pemeriksaan disini dilakukan dengan melibatkan Dinas Perhubungan Kota Solo, TNI AU, Petugas Bandara, KKP dan Satpol PP," katanya.
Menurut Usman, data sementara penumpang yang diarahkan menuju lokasi karantina sebanyak 22 orang. Terdiri dari dari 18 orang penumpang Batik Air ID 7368 yang landing pada pukul 09.45 WIB dan 4 Orang penumpang Citilink QG 122 yang landing pada pukul 11.43 WIB.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabar terbaru mengenai Parto Patrio sungguh mengejutkan. Ia mendadak dilarikan ke rumah sakit dan harus menjalani operasi.
Baca SelengkapnyaAtta merasa sangat beruntung karena dikelilingi oleh orang-orang terdekatnya yang selalu mendampinginya dalam suka maupun duka.
Baca SelengkapnyaBerikut kesaksian pilu anggota KKO TNI AL saat berjuang di operasi Dwikora hingga nyaris meregang nyawa. Simak informasinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keduanya memimpin langsung jalannya apel pergeseran pasukan digelar di silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (13/2).
Baca SelengkapnyaIa membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.
Baca SelengkapnyaPolisi menjelaskan skenario evakuasi korban tewas yang terjepit kereta api Turangga usai tabrakan dengan kereta api lokal Bandung.
Baca SelengkapnyaIa membenarkan jika dokter Lo Siauw Ging MARS saat ini sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit Kasih Ibu (RSKI) Solo.
Baca SelengkapnyaMasyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.
Baca SelengkapnyaBegini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.
Baca Selengkapnya