Siap Jalani Proses Hukum, Pembunuh Kakak di Depok Minta Maaf pada Calon Istri

Merdeka.com - Juana alias Juan, tukang bakso pembunuh Dendi, sang kakak, menyesali perbuatannya. Selain Dendi, ada satu korban lain yang juga dibunuh yaitu Syarif.

Juan meminta maaf pada keluarga. "Saya meminta maaf kepada keluarga korban selama ini saya sudah berbohong selama ini saya sudah menutupinya," katanya, Jumat (20/11).

Dia mengaku telah mencemarkan nama kampung halamannya. Juan pun hanya tertunduk ketika digelandang ke kantor polisi.

"Saya hanya bisa meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada semuanya. Kepada nama daerah Bogor, kepada nama kampung saya, terutama kepada keluarga saya sudah mengecewakan semua. Saya meminta maaf sebesar-besarnya," ucapnya.

Juan juga meminta kepada calon istrinya dan keluarga. Juan batal menikah karena harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Kepada calon istri saya dan keluarganya, saya meminta maaf untuk sebesar-besarnya juga. Rencana empat bulan lagi (menikah)," ceritanya.

Dia siap menerima segala risiko atas perbuatannya itu. Juan akan menjalani proses hukum.

"Mungkin ini sudah jalannya saya harus bertanggung jawab atas semua yang telah saya lakukan dan saya akan menerima apapun keputusan pihak hukum saya akan menjalaninya dengan menerimanya. Dan saya merasa terbebani karena saya telah melakukan kesalahan yang besar dan saya sudah berbohong kepada semua orang dan saya sangat menyesal dengan semua ini," ucapnya.