Serunya Bupati Banyuwangi Lomba Agustus-an Bareng Warga Desa
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani ikut serta menyaksikan keseruan lomba Agustus-an bersama warga desa.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani ikut serta menyaksikan keseruan lomba Agustus-an bersama warga desa.
Di tengah aktivitas Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa) di Desa Kluncing, Kecamatan Licin, pada Kamis (10/8), Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyaksikan keseruan lomba Agustus-an bersama warga desa. Digelar di tanah lapang dengan suasana sejuk kawasan kaki gunung Ijen itu, aneka lomba dimainkan dengan penuh antusias dan kegembiraan. Mulai dari kotak bola, berebut bola, memasukkan belut dalam botol hingga adu dorong bambu. Sorak-sorai penonton berkumandang riuh memberi semangat di setiap ajang perlombaan.
Bupati Ipuk juga tampak larut dalam memberikan dukungan. Sesekali ia tampak berdiri dari tempat duduknya membantu peserta yang botolnya roboh. “Kasihan. Nanti belutnya keluar lagi kalau botolnya roboh,” ungkapnya sambil tertawa.
Menurutnya, aneka perlombaan tersebut, menjadi cara menjaga kebersamaan di tengah masyarakat. “Aneka perlombaan ini menjadi ekspresi kebahagiaan masyarakat dalam menyambut hari kemerdekaan. Dengan acara seperti ini, tentu saja akan meningkatkan kebersamaan dan kerukunan antar warga,” ungkap Ipuk. Dengan kebersamaan tersebut, imbuh Ipuk, akan menjadi modal sosial untuk membangun lingkungan. Seperti halnya kebersamaan dalam menjaga kebersihan sekitar atau merawat fasilitas umum yang ada. “Ini bisa didorong untuk hal-hal positif dalam membangun lingkungan,” tegasnya.
Mereka harus mengikuti instruksi dari juri hingga muncul instruksi mengambil bola dan mereka harus beradu tangkas untuk berebut bola.
Sepanjang bulan Agustus memang tumbuh tradisi pesta rakyat yang digelar nyaris di seluruh pelosok negeri. Bahkan, bagi warga Indonesia yang ada di luar negeri sekalipun. Kegiatan lomba-lomba dengan beragam jenisnya dihelat.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani tengah jadi perhatian pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaKemarau yang berkepanjangan menyebabkan kekeringan di sejumlah desa di Banyuwangi dan menurunnya debit air di sejumlah waduk.
Baca SelengkapnyaPelibatan anak-anak dan perempuan dalam penyusunan rencana pembangunan Kabupaten Banyuwangi memberi warna berbeda.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani hadir langsung dalam acara penyerahan tersebut yang digelar di Istana Wapres, Kamis (9/11).
Baca SelengkapnyaInsentif tersebut diserahkan langsung Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, kepada Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.
Baca SelengkapnyaKonon, dulu di gua ini ditemukan banyak peralatan dapur
Baca SelengkapnyaTradisi masyarakat Suku Osing yang unik di Desa Kemiran, Glagah, Banyuwangi
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani telah memerintahkan semua dinas untuk membuat langkah antisipatif terkait dampak El Nino
Baca SelengkapnyaSebanyak 122.047 keluarga di Banyuwangi tercatat sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) bansos yang berasal dari pemerintah pusat.
Baca Selengkapnya