Sekolah di NTT Diminta Pastikan Penerapan Prokes Selama PTM
Merdeka.com - Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat mendorong seluruh lembaga pendidikan di daerah ini untuk memastikan adanya penerapan protokol kesehatan yang ketat selama berlangsungnya kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah. Ini dilakukan guna mencegah terjadinya penyebaran Covid-19.
"Pihak sekolah harus bisa memastikan adanya penerapan protokol kesehatan selama PTM berlangsung sehingga dapat mencegah penularan Covid-19 dalam lingkungan sekolah," katanya seperti dilansir dari Antara, Senin (11/10).
Menurutnya, pemberian vaksinasi di sekolah-sekolah bagi seluruh pelajar agar terus dilakukan guna mengejar herd immunity pada Desember 2021. Dia berharap setelah pandemi Covid-19 melandai di provinsi berbasis kepulauan ini, maka proses pembelajaran di sekolah-sekolah bisa berlangsung normal kembali seperti sebelum terjadinya pandemi Covid-19.
Viktor menambahkan, lembaga pendidikan di NTT untuk menjamin ketersediaan sanitasi yang baik dan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang memadai pada semua sekolah sehingga para siswa dapat mengikuti proses pendidikan dengan aman.
Dia menegaskan, apabila PTM sudah dapat dilakukan pada semua sekolah harus tetap mengikuti protokol kesehatan seperti mencuci tangan sebelum maupun sesudah kegiatan pembelajaran, menggunakan masker dan menjaga jarak sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dalam lingkungan sekolah.
"Pemerintah Provinsi NTT terus mendorong pelaksanaan pool test terus dilakukan sehingga bisa membantu pemerintah dalam memantau penyebaran Covid-19 secara dini di NTT," tutup Viktor.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komnas KIPI Pastikan Vaksin nOPV2 Aman Digunakan untuk Cegah Polio
Komnas KIPI menyebut vaksin nOPV2 telah dikembangkan sejak tahun 2011 dan mulai diberikan sejak tahun 2021.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaSaran untuk Pemerintah Tengah Susun Aturan Turunan UU Kesehatan, Terutama Soal Produk Tembakau
Pemerintah disarankan memperbanyak pasal tentang edukasi dan sosialisasi agar penguatan sistem kesehatan nasional dapat dilakukan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu
446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaAntisipasi Covid-19 dan Pneumonia, 5 Pendeteksi Suhu Tubuh Dipasang di Bandara I Gusti Ngurah Rai
Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.
Baca SelengkapnyaSurvei FOI 2022: 50 Persen Anak di Perkotaan Berangkat ke Sekolah dengan Perut Kosong
Pendiri FOI, Wida Septarina Wijayanti mengungkapkan kerja sama ini diharapkan mampu mewujudkan berkomitmen untuk mengatasi ketimpangan pangan di masyarakat.
Baca Selengkapnya8 Negara dengan Penduduk Paling Terpelajar, Apakah Indonesia Termasuk?
Negara-negara berikut mungkin dapat menjadi pilihan bagi Anda untuk menempuh pendidikan yang lebih berkualitas.
Baca SelengkapnyaPuluhan Siswa SDIT di Garut Keracunan Makanan
Beberapa siswa yang mengalami gejala keracunan ini masih ada yang harus dirawat di beberapa fasilitas kesehatan berbeda.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnya