Mesin Mendadak Mati, Truk Pengangkut Puluhan Siswa SD di Lahat Masuk Jurang

Merdeka.com - Dump truk yang mengangkut puluhan siswa sekolah SD dan SMP di Lahat, Sumatera Selatan, masuk jurang. Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu. Peristiwa itu terjadi saat truk nomor polisi BG 8242 E naik di tanjakan Jalan Lintas Lahat-Palembang, Desa Bunga Mas, Kecamatan Kikim Timur, Lahat, Rabu (12/2). Tiba-tiba, mesin truk mati dan mundur hingga masuk ke jurang sedalam sekitar tujuh meter.

Akibatnya, 34 penumpang, 31 di antaranya pelajar SD dan SMP mengalami luka-luka dan dievakuasi ke puskesmas setempat. Polisi masih mendalami kasus ini untuk mengetahui pasti penyebabnya.

Paur Humas Polres Lahat Aiptu Lispono mengungkapkan, mayoritas korban mengalami luka ringan dan tidak ada korban jiwa. Hanya saja, mereka masih mengalami trauma berat akibat kejadian itu.

"Dugaan sementara karena mesin truk mati mendadak saat naik tanjakan. Alhamdulillah semua korban selamat, hanya luka-luka," ungkap Lispono, Rabu (12/2).

Dikatakan, truk itu biasa digunakan untuk antar jemput pelajar yang sekolah di sekitar PT Prisma Cipta Mandiri, yang merupakan pemilik truk. Pihaknya meminta truk tersebut tak lagi beroperasi diluar fungsinya.

"Kami lihat truk itu sudah tidak layak pakai, kurang perawatan. Karena itu, kami minta jangan lagi digunakan untuk antar jemput pelajar, sangat berbahaya," pungkasnya.