Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Memiliki rancang bangun berkualitas, PT PAL tembus pasar dunia

Memiliki rancang bangun berkualitas, PT PAL tembus pasar dunia PT PAL. ©2013 Merdeka.com/repro

Merdeka.com - PT PAL (Persero), yang bergerak di bidang produksi galangan kapal di Tanah Air, memiliki peran penting di sektor kemaritiman. Sejak resmi didirikan tahun 1980 yang saat itu diresmikan oleh Presiden Soeharto, tidak sedikit kapal yang dirancang PT PAL Indonesia, khususnya kapal-kapal perang untuk kebutuhan TNI AL.

Bahkan, produksi kapal PT PAL Indonesia hingga kini sudah menyeberangi perairan nusantara. Tak jarang PT PAL menerima pesanan dari negara-negara tetangga dalam hal pembuatan kapal, baik kapal tangker, niaga, kargo, penumpang, kapal ikan maupun kapal perang.

Kepala Humas PT PAL Indonesia, Bayu Wicaksono menjelaskan, awal mula berdiri pada masa pemerintahan Belanda tahun 1939, PT PAL Indonesia hanya sebuah galangan kapal bernama Marine Establishment (ME). Kemudian, pada masa pendudukan Jepang, perusahaan ini berganti nama menjadi Kaigun SE 2124.

Selanjutnya, setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, pemerintah Indonesia menasionalisasi perusahaan galangan kapal ini dan mengubah namanya menjadi Penataran Angkatan Laut (PAL).

Setelah berubah nama menjadi PAL, pada 15 April 1980, pemerintah mengubah status dari perusahaan umum menjadi Perseroan Terbatas atau PT, sesuai dengan akta nomor 12, yang dibuat oleh Notaris Hadi Moentoro, SH.

"Setelah diresmikan oleh Presiden Soeharto waktu itu, PT PAL diwajibkan membuat dan merancang kapal-kapal perang untuk kebutuhan TNI AL," papar Bayu kepada merdeka.com, Sabtu (15/11).

Kemudian dalam perkembangannya, masih kata Bayu, perusahaan galangan kapal yang berada di ujung, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya ini mulai melirik rancang bangun kapal-kapal komersil.

"Jadi hingga saat ini, kegiatan utama PT PAL Indonesia adalah memproduksi kapal-kapal perang dan niaga, untuk kebutuhan kemaritiman sesuai instruksi pemerintah. PT PAL selalu siap dengan instruksi pemerintah," ucap Bayu.

Tak hanya memproduksi kapal, PT PAL juga melayani jasa perbaikan dan perawatan kapal serta rekayasa umum dengan spesifikasi tertentu berdasarkan pesanan. Bayu menjelaskan, kemampuan rancang bangun yang menonjol dari PT PAL Indonesia, saat ini telah memasuki pasaran internasional dan kualitasnya telah diakui dunia. Kapal-kapal produksi PT PAL Indonesia telah melayari perairan di seluruh dunia.

"Sampai saat ini, PT PAL tidak hanya melayani pesanan dalam negeri, tapi juga memproduksi kapal-kapal pesanan dari luar negeri, seperti Singapura, Filipina dan negara-negara lainnya," papar dia lagi.

Di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi), pemerintah berkomitmen untuk mengembalikan kejayaan Indonesia di sektor kemaritiman. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menegaskan, laut adalah perekat seluruh Nusantara bukan lagi sebagai pemisah.

Untuk mendukung komitmennya itu, Jokowi menunjuk Indroyono Soesilo sebagai Menko Maritim, dan Susi Pudjiastuti sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

"Untuk membantu pemerintah, kita siap jika itu diperintahkan. Sebagai perusahaan galangan kapal dengan pengalaman lebih dari tiga dasawarsa, PT PAL Indonesia memiliki beragam produk-produk berkualitas untuk memperkuat bidang kemaritiman kita," tandas Bayu yakin.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Lusa, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak di Kalimantan Timur

Lusa, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak di Kalimantan Timur

Pabrik ini mampu memproduksi sekitar 75 ribu ton bahan peledak setiap tahunnya.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Filipina Percaya dan Puas dengan Produk Pertahanan Indonesia

Jokowi: Filipina Percaya dan Puas dengan Produk Pertahanan Indonesia

Indonesia turut menawarkan pesawat CN2335-220 produksi PTDI.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara

Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara

Pemerintah harus serius menggarap industri hilirisasi ini dengan membangun roadmap

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir

Jokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir

Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.

Baca Selengkapnya
Disetujui Presiden Jokowi, HET Beras Premium Naik Jadi Rp14.900 per Kg Berlaku Hingga April 2024

Disetujui Presiden Jokowi, HET Beras Premium Naik Jadi Rp14.900 per Kg Berlaku Hingga April 2024

perpanjangan relaksasi HET beras premium ini dilakukan untuk menjaga ketersediaan di pasar. Khususnya, stok beras premium di pasar modern.

Baca Selengkapnya
Buka IIMS 2024, Jokowi Minta Semua Perusahaan Otomotif Dunia Produksi Mobil Listrik di Indonesia

Buka IIMS 2024, Jokowi Minta Semua Perusahaan Otomotif Dunia Produksi Mobil Listrik di Indonesia

Jokowi menyampaikan, pemerintah terus berupaya mendorong penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Gudang Penyimpanan Pil Koplo di Semarang Digerebek, 110 Juta Tablet Senilai Triliunan Disita

Gudang Penyimpanan Pil Koplo di Semarang Digerebek, 110 Juta Tablet Senilai Triliunan Disita

Keberadaan gudang ini diketahui setelah sebelumnya dilakukan penggerebeken terkait produksi pil koplo di Bekasi.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya