Merdeka.com - Berdasarkan hasil pengembangan penyelidikan Polresta Pekanbaru, Klewang membuat tarif bayaran kepada Anak Baru Gede (ABG) yang berpacaran di Stadion Utama Pekanbaru. Kawasan tersebut merupakan daerah jajahan Klewang.

Kasatreskrim Kompol Arief Fajar kepada merdeka.com, Kamis (16/5), mengungkapkan kawasan Stadion Utama Riau di Jalan Arengka II, menjadi kekuasaan Klewang. "Bagi ABG, yang ingin pacaran di lokasi Stadion utama itu harus bayar," ujar Arief membuka cerita.

Ibarat room di club malam, Klewang mengenakan tarif yang berbeda-beda. Yang paling murah itu bayarnya Rp 5.000. Harga ini untuk sekitar terluar kawasan stadion.

Dan untuk posisi lokasi pacarannya di tengah kawasan Stadion, dikenai tarif Rp 10 ribu.

"Tarif yang paling mahal itu di samping Stadion, posisi ini tidak terlihat oleh pengendara yang melintas, dan tarifnya Rp 15 ribu," ujar Arief bercerita.

Klewang menugaskan beberapa anak buah spesialis mengutip bayaran tersebut. "Siapa yang berpacaran di kawasan kekuasaan Klewang, wajib bayar sesuai tarif," tandasnya.

Baca juga:Keponakan: Klewang tak tahu malu, sudah tua ikut geng motorIni pengakuan 4 orang anggota geng motor KlewangKlewang: Saya insyaf!XTC Indonesia bantah Klewang jadi anggotanyaPengakuan blak-blakan anak buah Klewang soal seks bebas