Julian tak percaya buku \'Nasihat untuk SBY\' ditulis Buyung
Merdeka.com - Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha mengaku tak percaya buku 'Nasihat untuk SBY' ditulis sendiri oleh Adnan Buyung Nasution. Terlebih, sebagian kalangan menyebut terbitnya buku itu merupakan langkah yang tidak etis.
"Terus terang saya belum sempat membacanya. Namun saya tidak percaya, bahwa seorang sekaliber Bang Buyung menulis buku, yang oleh beberapa kalangan dianggap tidak etis meskipun beliau sudah tidak lagi menjabat sebagai Wantimpres," ujar Julian ketika dihubungi wartawan, Senin (28/5).
Menurut dia, Presiden sangat menghormati dan memperhatikan seluruh nasihat maupun pertimbangan yang diberikan oleh Wantimpres. Hal itu diakui memberikan pengaruh sangat besar terhadap kebijakan dan tugas-tugas pemerintahan yang dijalani SBY.
"Satu hal yang saya yakini bahwa Bapak Presiden sangat memperhatikan dan menghormati Wantimpres, termasuk mendengar nasihat dan pertimbangan yang diberikan kepada Presiden dalam menjalankan tugas pemerintahan," kata Julian.
Meski demikian, Julian menolak memberikan komentar terkait isi buku tersebut. "Saya belum bisa berkomentar banyak karena belum membacanya. Biar saya pelajari dulu," tandasnya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gus Yahya Bantah Arahkan Pengurus Menangkan Prabowo-Gibran: Sejak Awal, PNBU Tak Terlibat Dukung Mendukung
Gus Yahya menegaskan bahwa PBNU tidak terlibat dalam dukung-mendukung salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMuncul Gerakan Salam Empat Jari, Ini Respons Anies
Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi isu salam empat jari hingga gerakan tak memilih pasangan Capres nomer 2, Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Cek Stok Beras di Gudang Bulog Cibitung dan Serahkan Bantuan Pangan
Presiden menyampaikan pemenuhan kebutuhan pangan merupakan prioritas pemerintah saat ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perjuangan Juan 5 Hari Lewat Jalur Laut Seleksi Paskibraka Hingga Akhirnya Sampai ke Istana
Sosok anggota Paskibraka bernama Juan Paulinus Damianus Faya menarik perhatian Presiden.
Baca SelengkapnyaJokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat
Bahlil menegaskan pihak-pihak yang mengkritisi penyaluran bansos, dapat diartikan pihak tersebut tidak senang masyarakat menerima bantuan.
Baca SelengkapnyaPuji Setinggi Langit JK, Anies Sindir Sosok Karbitan: Belimbing Belum Matang Dimakan Sakit Perut, Asem
Anies memuji kinerja JK saat menjabat wapres yang bisa mengimbangi kerja presiden
Baca SelengkapnyaTak Menyesal Pilih Gibran, Ini Alasan Prabowo
Prabowo Subianto mengaku tidak pernah menyesal memilih Gibran Rakabuming Raka menjadi Calon Wakil Presiden pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJubirnya Kena Kasus Pajak, Ini Respons Anies
Calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan menghormati proses hukum terhadap jubirnya, Indra Charismiadji yang terjerat kasus dugaan penggelapan pajak.
Baca SelengkapnyaInilah Presiden Indonesia Usia Tertua saat Dilantik, Umurnya di Atas 60 Tahun
Dari 7 Presiden yang memimpin Indonesia, BJ Habibie lah kepala negara RI tertua ketika dilantik yakni 61 tahun.
Baca Selengkapnya