Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Caleg PKB dikeroyok warga saat pantau pemilu ulang di Ambon

Caleg PKB dikeroyok warga saat pantau pemilu ulang di Ambon Simulasi pengamanan Pemilu. ©2014 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Reskrim Polres Ambon dan Pulau-Pulau Lease masih mengusut kasus pengeroyokan terhadap Rajab Tatuhey, caleg DPRD Kabupaten Maluku Tengah asal Partai Kebangkitan Bangsa pada Rabu (23/4) di Kecamatan Leihitu.

"Korban sudah memberikan laporan resmi ke Polres dan menjalani visum dokter di Rumah Sakit Bhayangkara Polri Tantui," kata Kasat Reskrim Polres Ambon dan Pulau-pulau Lease AKP Agung Tribawanto di Ambon, seperti dikutip dari Antara, Kamis (24/4).

Peristiwa ini bermula dari kehadiran korban di Kecamatan Leihitu (Pulau Ambon) Kabupaten Maluku Tengah untuk memantau proses Pemungutan Suara ulang (PSU) pada tujuh TPS di daerah itu.

Namun saat Rajab tiba di Desa Hitumesing, kata Agung, warga setempat melakukan pengusiran terhadap dirinya sehingga dia sempat berlindung pada sejumlah aparat kepolisian yang melakukan pengamanan di TPS itu.

"Sayangnya tindakan warga semakin tidak terkendali setelah selusinan orang mendatangi korban dan langsung memukulnya hingga babak belur," katanya.

Alasan pengusiran warga terhadap Rajab karena yang bersangkutan dinilai bukan anak asli Kecamatan Leihitu.

Akibat pengeroyokan tersebut, Rajab menderita luka-luka di bagian wajah, kepala membengkak dan mulutnya mengeluarkan darah segar.

Warga yang namanya tercantum dalam DPT di Kecamatan Leihitu pada Rabu, (23/4) melakukan PSU pada tujuh TPS setelah KPU Maluku Tengah mengeluarkan rekomendasi akibat ditemukan banyak kecurangan dalam Pileg 9 April.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita

Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita

Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.

Baca Selengkapnya
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama

Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama

Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Maluku Duga Gibran Langgar Aturan karena Kumpulkan Kepala Desa, TKN: Itu Bertemu Raja-Raja

Bawaslu Maluku Duga Gibran Langgar Aturan karena Kumpulkan Kepala Desa, TKN: Itu Bertemu Raja-Raja

Bawaslu Maluku menduga Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka melakukan pelanggaran karena bertemu puluhan kepala desa dalam safari politiknya di Ambon.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Buntut Rombongan Pesilat Bacok Warga di Lamongan, Para Orang Tua Menangis Sesali Perbuatan Anaknya

Buntut Rombongan Pesilat Bacok Warga di Lamongan, Para Orang Tua Menangis Sesali Perbuatan Anaknya

Mereka menyerang warga secara acak saat melintas jalan raya

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, 79 Orang Tewas & 84 Luka-Luka Akibat Ulah Keji KKB

Sepanjang 2023, 79 Orang Tewas & 84 Luka-Luka Akibat Ulah Keji KKB

Untuk lokasi aksi KKB mayoritas terjadi di Kabupaten Intan Jaya, Yahukimo, Nduga, dan Pegunungan Bintang.

Baca Selengkapnya
Sosok Awan, Bocah Tewas Dibanting Ayah Dikenal Dekat dengan PPSU dan Bercita-Cita jadi Petugas Damkar

Sosok Awan, Bocah Tewas Dibanting Ayah Dikenal Dekat dengan PPSU dan Bercita-Cita jadi Petugas Damkar

Ibunda Awan mengenang anaknya yang tewas di tangan ayahnya itu orang yang rajin membantu lingkungan.

Baca Selengkapnya
Tersisa 8 Orang dan Hampir Punah, Ini Jejak Suku Darat di Pulau Rempang

Tersisa 8 Orang dan Hampir Punah, Ini Jejak Suku Darat di Pulau Rempang

Penghuni asli Pulau Rempang yang hidup di hutan belantara kini sudah berada diambang kepunahan.

Baca Selengkapnya
Pria Mabuk yang Tenggelam Akhirnya Ditemukan 9 Km dari Lokasi Hilang, Kondisinya Mengenaskan

Pria Mabuk yang Tenggelam Akhirnya Ditemukan 9 Km dari Lokasi Hilang, Kondisinya Mengenaskan

Korban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai

Baca Selengkapnya
Pelindo Catat 65 Ribu Orang Mudik Melalui Pelabuhan Tanjung Perak

Pelindo Catat 65 Ribu Orang Mudik Melalui Pelabuhan Tanjung Perak

Pemudik yang berangkat melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya capai 65.530 orang

Baca Selengkapnya