Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bripda Muhlis bantah pacaran dengan korban, tapi akui punya hubungan

Bripda Muhlis bantah pacaran dengan korban, tapi akui punya hubungan Ilustrasi Penganiayaan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Penyidik masih terus mendalami kasus pembunuhan mahasiswi keperawatan Harmawati (21) yang dilakukan oleh seorang polisi Sabhara Polda Sulsel Bripda Muhlis. Harmawati ditemukan tewas membusuk di tengah kebun tebu, Dusun Tappareng, Desa Lappa Bosse, Kecamatan Kajuara, Kabupaten Bone, Senin, (15/8).

Kapolres Bone, AKBP Raspani yang dikonfirmasi, Jumat (19/8), mengatakan, Bripda Muhlis mengalami tekanan psikologis pasca tindak pembunuhan yang dilakukannya sendiri.

Meski demikian, untuk menelusuri ihwal tindak pembunuhan itu, diperoleh keterangan kalau memang antara pelaku dan korban ada hubungan spesial.

"Belum banyak keterangan diperoleh tapi hasil sementara kalau Bripda Muhlis ini tidak mengakui jika Harmawati itu kekasihnya. Katanya hanya sebatas kenal sejak 25 Juli 2016 lalu. Tapi ada hubungan khusus," kata AKBP Raspani.

Raspani menuturkan, kejadian bermula ketika pelaku mengajak korban menemui orangtuanya di Kecamatan Kajuara, Kabupaten Bone. Namun di tengah jalan terjadi cek cok mulut hingga menewaskan Harmawati.

"Namun belum sampai ke rumah orangtua Bripda Muhlis, di tengah perjalanan keduanya terlibat cekcok dan akhirnya terjadi pembunuhan itu di tengah kebun tebu," kata AKBP Raspani seraya menambahkan, hingga saat ini proses pemeriksaan masih berlanjut dan tidak tertutup kemungkinan akan dilakukan rekonstruksi.

Baca juga:

Cerita Bripda M habisi mahasiswi keperawatan

Bripda M ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Harmawati

Polisi masih tutupi kasus Bripda M bunuh mahasiswi

Saksi ungkap pesan terakhir Harmawati sebelum tewas

Polisi masih tutupi kasus Bripda M bunuh mahasiswi

Bripda M menyerahkan diri usai bunuh mahasiswi keperawatan

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditemui Keluarga Pelaku, Orangtua Remaja Perempuan Korban Penganiayaan di Ciputat Tolak Damai

Ditemui Keluarga Pelaku, Orangtua Remaja Perempuan Korban Penganiayaan di Ciputat Tolak Damai

Nida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Korban Kecelakaan di Banyumas, Bocah 8 Tahun Selamat Kini Sebatang Kara, Kehilangan Orang Tua dan Kakak

Kisah Pilu Korban Kecelakaan di Banyumas, Bocah 8 Tahun Selamat Kini Sebatang Kara, Kehilangan Orang Tua dan Kakak

Kecelakaan terjadi di Banyumas pada Mingau (21/1) lalu. Kecelakaan ini menewaskan 3 orang.

Baca Selengkapnya
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman

Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kepergok Mengintip ke Kamar Mandi, Seorang Pria Bunuh Calon Adik Ipar

Kepergok Mengintip ke Kamar Mandi, Seorang Pria Bunuh Calon Adik Ipar

Pelaku dan korban sempat cekcok dan melangsungkan penganiayaan hingga meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
4 Orang Tewas di Pelataran Apartemen Penjaringan Jakut Satu Keluarga, Dugaan Kuat Bunuh Diri

4 Orang Tewas di Pelataran Apartemen Penjaringan Jakut Satu Keluarga, Dugaan Kuat Bunuh Diri

Hasil pemeriksaan sementara, empat orang korban meninggal dunia diduga akibat bunuh diri lompat dari Lantai 22.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, 2 Anak Korban Ditemukan di Semak-Semak & Jamban

Fakta Baru Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, 2 Anak Korban Ditemukan di Semak-Semak & Jamban

Melihat kondisi korban, diyakini keempatnya sudah tewas lebih dari tiga hari.

Baca Selengkapnya
Usai Dilantik, Bripda Bagus dapat Pesan yang Mendalam dari sang Jenderal 'Kalau Sudah Jadi Anggota Polri Ingat Ortu'

Usai Dilantik, Bripda Bagus dapat Pesan yang Mendalam dari sang Jenderal 'Kalau Sudah Jadi Anggota Polri Ingat Ortu'

Isinya soal mandat bagi sang Bripda untuk menjaga orangtua.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Digugat Cerai, Pria di Prabumulih Siram Wajah Istri Pakai Air Keras

Tak Terima Digugat Cerai, Pria di Prabumulih Siram Wajah Istri Pakai Air Keras

Tak tahan dengan perlakuan suaminya, korban melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Prabumulih.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya