Baru Saja Berbuka Puasa, Api Berkobar Hebat Hanguskan Puluhan Rumah di Palangka Raya
Wahyudi Hendra, warga Komplek Rindang Banua mengatakan, kebakaran tersebut membuat heboh warga. Sebab saat api diketahui berkobar pukul 17.40 WIB, masyarakat setempat sedang berbuka puasa.
"Jumlah rumah yang terbakar saya belum tahu pastinya, yang jelas diperkirakan lebih dari 20 bangunan rumah, baik itu barak maupun rumah milik pribadi," kata Wahyudi Hendra. Demikian dikutip dari Antara.
Di lokasi yang berbeda, Yayan ayah yang memiliki dua orang anak tersebut menuturkan diduga awal muasal api berada di salah satu bangunan rumah yang berada di Gang sayur.
Api cepat melalap bangunan warga hanya dengan sekejab, apalagi bangunan rumah warga setempat rata-rata terbuat dari kayu dan sangat mudah terbakar.
"Ya informasi awal api berasal dari Gang Sayur. Kalau ditotal diperkirakan lebih dari 20 pintu rumah termasuk bangunan barak milik warga," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan puluhan pemadam kebakaran dan warga setempat bahu membahu mengepung kobaran api yang kian membesar.
Beruntungnya api dapat dipadamkan sekitar satu jam lebih, sehingga kobaran api yang menjalar ke pemukiman warga lainnya dapat diantisipasi dengan baik oleh tim pemadam kebakaran swakarsa dan warga.
Dalam peristiwa tersebut belum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak karena tim pemadam kebakaran sedang melakukan pendinginan sisa kobaran api kecil di sekitar lokasi kejadian.
Sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan dari pihak damkar dan kepolisian terkait apa penyebab kebakaran tersebut.
berita untuk kamu.
- LIa Harahap
Simak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!
Baca SelengkapnyaKejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.
Baca SelengkapnyaApi dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak tahan dengan perlakuan suaminya, korban melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Prabumulih.
Baca Selengkapnya17 mobil pemadam kebakaran dan 85 petugas dikerahkan memadamkan api.
Baca SelengkapnyaSaksi Y dan saksi W pun langsung memberikan pertolongan pertama kepada korban.
Baca SelengkapnyaSetelah kabur pasien tersebut diduga diperkosa oleh seorang pria. Peristiwa itu terjadi pada Senin (11/12) malam.
Baca SelengkapnyaPerkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaKesiapan ekstra dilakukan untuk memberi jaminan rasa aman bagi masyarakat pada Hari Raya Idul Fitri 2024
Baca Selengkapnya