Arkeolog minta proyek pembuangan tinja di makam ulama Aceh dihentikan
Merdeka.com - Lokasi proyek Instalasi Pengolahan Limbah (IPAL) di Gampong Pande dan Gampong Jawa, Kecamatan Kutaraja, Banda Aceh terus menjadi sorotan publik. Karena lokasi tersebut merupakan situs budaya bukti sejarah tempat penyebaran Islam terbesar di Asia Tenggara.
Kawasan cagar budaya yang sudah pernah dibebaskan lahannya seluas 61 hektare itu, banyak terdapat bukti sejarah peradaban Islam di Aceh. selain terdapat makam para ulama, juga terdapat bekas pondasi masjid di lokasi pembangunan tinja manusia itu.
Tak hanya itu, hingga sekarang masih bisa terlihat ada banyak batu nisan lainnya yang diperkirakan abad 16 sampai dengan 18 masehi. Di lokasi itu juga terdapat bekas benteng dan kuta atau perkampungan penduduk masa itu.
"Kalau menurut saya tentu ini harus dihentikan, artinya apa, untuk menyelamatkan situs yang ada, setelah diberhentikan dan akan mencari solusi yang terbaik," kata Arkeolog Aceh Dr Husaini Ibrahim MA di Banda Aceh, Selasa (29/8).
Menurut dosen Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) ini, sudah banyak bukti sejarah di lokasi tersebut merupakan pusat penyebaran Islam terbesar di Asia Tenggara. Sudah banyak penelitian yang sudah dilakukan dan bahkan dirinya telah menulis satu buku tentang sejarah peradaban perkembangan Islam di Gampong Pande.
"Memang harus dilakukan ekskavasi arkeologi penting dilakukan, survei sudah beberapa kali dilakukan dan saya sudah pernah menulis bukunya. Saya mendengar memang sudah pernah dilakukan ekskavasi oleh arkeolog Medan," jelasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota Banda Aceh sedang membangun IPAL di antara Gampong Pande dan Gampong Jawa. Lokasi pembangunan IPAL itu banyak terdapat cagar budaya peradaban Islam. Seperti makam para ulama dan keluarga, benteng dan sejumlah bukti lainnya terdapat di lokasi tersebut.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Arkeolog Temukan Permukiman Kuno Berusia 6.000 Tahun di Lokasi Proyek Pembangunan Jalan, Lengkap dengan Kastil dan Benteng
Permukiman kuno yang ditemukan berasal dari berbagai periode, tertua berusia 6.000 tahun.
Baca SelengkapnyaArkeolog Akhirnya Yakin Kapal Nabi Nuh Ditemukan, Lokasinya Sudah Diduga Sebelumnya
Penanggalan batuan dan tanah dari lokasi tersebut sesuai dengan waktu Banjir Besar menurut Alkitab.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Tulang-Belulang Berusia 6.000 Tahun di Lokasi Pembangunan Pabrik Intel
Arkeolog Temukan Tulang-Belulang Berusia 6.000 Tahun di Lokasi Pembangunan Pabrik Intel
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Arkeolog Temukan Anak Panah Berusia 3.600 Tahun di Gunung, Sosok Pemiliknya Terungkap
Mata panah terbuat dari kuarsit asli dan masih utuh.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Pangkalan Militer Romawi Berusia 1.800 Tahun, di Sini Lokasinya
Pangkalan ini ditemukan di jalur perdagangan penting zaman kuno.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Stempel Kuno Bergambar Banteng, Diduga Milik Kafilah Pedagang yang Melintasi Jazirah Arab 4.000 Tahun Lalu
Stempel ini ditemukan di lokasi yang diperkirakan sebagai jalur penting perdagangan di Jazirah Arab.
Baca Selengkapnya8 Penemuan Arkeologi Berupa Lantai Mosaik Terindah, Bukti Tingginya Kesenian Peradaban Lampau
Ada yang ditemukan di bawah kebun anggur hingga saluran air.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Istana Musim Panas Yunani Kuno, Tempat Liburan Para Raja dan Pejabat
Berbagai artefak juga ditemukan di sekitar istana ini.
Baca SelengkapnyaSarung Tangan Unik Abad ke-14 Ditemukan di Kastil, Dilapisi Pelat Besi dan Kondisinya Masih Utuh
Sarung tangan yang ditemukan hanya sebelah yaitu untuk tangan kanan.
Baca Selengkapnya