5 Pusaka Keraton Solo dikirab, Kiai Rajamala tak mau ikut
Merdeka.com - Sebanyak 5 pusaka koleksi Museum Radya Pustaka akan dikirap keliling Kota Solo Jumat (7/11) sore. Kirap tersebut dimaksudkan untuk memperkukuh Suro sebagai bulan kebudayaan. Kelima pusaka yang dikirap tersebut masing-masing bernama Kiai Pancasula, Kiai Wicaksana, Kiai Wibawa, Kiai Waspada dan Kiai Wasis.
"Kelima pusaka tua ini dipercaya menyimpan nilai mistis dan memiliki nilai artistik sangat tinggi," ujar Ketua Panitia Kirab, Heru Mataya, Kamis (6/11).
Menurut Heru, seluruh pusaka yang akan dikirap tersebut berwujud tombak. Selain kelima pusaka itu, sedianya akan ikut dikirap yakni koleksi legendaris Museum Radya Pustaka, berupa "canthik" perahu Kiai Rajamala.
Namun menurut keyakinan panitia dan pengurus museum, pusaka tersebut enggan atau bahkan menolak keluar dari ruang penyimpanan.
"Sebelum kirap diberangkatkan akan dilangsungkan ritual umbul donga (doa bersama) kirab ageng yang dibawakan sejumlah penari. Kemudian diikuti prosesi mandi dengan air kembang di depan Patung Ronggowarsito. Seluruh prosesi ini dimaknai sebagai upaya mendulang kembali khazanah tradisi Jawa yang kini mulai terpinggirkan," tuturnya.
Ketua Komite Museum Radya Pustaka, Purnomo Subagyo, membenarkan semula akan mengikutkan pusaka "canthik" perahu Kiai Rajamala untuk dikirap.
Namun, usulan tersebut ternyata tak bisa direalisasikan, terkait dengan persoalan-persoalan nonteknis seputar koleksi peninggalan Raja Keraton Surakarta, Sri Susuhunan Pakoe Boewono (PB) V itu.
"Dulu saat kita lakukan penataan ulang koleksi museum, Kiai Rajamala akan kita pindahkan ke ruang lain yang lebih luas dan dan lebih lembap. Tapi yang bersangkutan enggan dipindahkan, sehingga sampai sekarang masih ditempatkan pada ruangan sempit dengan pencahayaan sangat minim," katanya.
Menurut Purnomo, Kiai Rajamala termasuk salah satu koleksi 'master piece' yang hingga kini masih menyimpan misteri. Ia berencana ke depan perlu dibuatkan duplikat Kiai Rajamala, sehingga dapat didayagunakan untuk menyemarakkan event-event tertentu, tanpa harus mengusik koleksi asli.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk memudahkan koordniasi, Giyatono membuat paguyuban pembuat keris. Paguyuban itu telah terdaftar sebagai salah satu kluster BRI
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang cerita lucu puasa yang menggelitik cocok untuk hiburan di bulan suci.
Baca SelengkapnyaMeski membawa para suster, Atta dan Aurel Hermansyah kompak mengurus putri-putrinya sendiri saat berada di dekat Ka'bah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Merdeka.com merangkum informasi tentang pantun perkenalan nama lucu dan unik yang ampuh untuk bikin orang terkesan.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi 7 cerita lucu yang bikin ngakak dan cocok untuk cairkan suasana.
Baca SelengkapnyaSelain para menteri dan beberapa artis, Putri Indonesia 2023 juga diundang menghadiri upacara HUT ke-78 RI di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 60 pantun Jawa lucu yang kocak dan bikin ngakak. Pantun-pantun ini cocok untuk hiburan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang pantun jenaka yang lucu dan menghibur.
Baca SelengkapnyaKata-kata pemilu lucu ini bisa jadi hiburan menghadapi suasana politik yang seringkali tegang dan serius.
Baca Selengkapnya