Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Aksi FPI bubarkan diskusi

5 Aksi FPI bubarkan diskusi demo fpi. Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Awal mula pembentukan ormas Front Pembela Islam (FPI) sudah menjadi pergunjingan masyarakat. Saat itu berembus kabar dibentuknya ormas ini sebagai upaya melakukan pengereman kepada gerakan massa Islam. Namun seiring runtuhnya orde baru, massa di dalam internal FPI terbagi ke dalam beberapa kelompok. Kelompok lain dalam ormas inilah yang diduga kerap melakukan tindakan kontroversial.

Sebagian masyarakat menilai aksi yang dilakukan FPI kerap kelewatan. Tidak jarang mereka membuat keonaran saat sebuah diskusi berlangsung. Alasan Ormas Islam ini sering menggeruduk beberapa tempat karena diskusi dianggap menyesatkan umat hingga pemberitaan yang menyudutkan mereka.

Beberapa catatan aksi FPI yang menggeruduk saat acara diskusi berlangsung dirangkum merdeka.com dari berbagai sumber. Berikut aksi-aksi FPI yang membubarkan diskusi:

FPI geruduk diskusi korban kekerasan atas nama agama

Setara Institute, lembaga pimpinan advokat senior Hendardi menggelar acara diskusi "Menghapus Diskriminasi, Membangun Perlindungan Holistik Jaminan Beragama/Berkeyakinan di Jawa barat". Acara itu diadakan bersama para korban diskriminasi dan kekerasan atas nama agama, perwakilan organisasi keagamaan dan sejumlah LSM pegiat HAM, di sebuah hotel The Amaroossa, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/1/11).FPI menggeruduk acara tersebut karena menuding pemberitaan yang dilakukan Setara Institute sering membuat laporan-laporan yang mendiskreditkan umat Islam. Menurut keterangan salah seorang peserta Dindin Ghazali, sekitar sepuluh orang berusaha merangsek masuk ke ruang pertemuan. Tapi tertahan di lobi hotel yang dijaga aparat. Mengaku perwakilan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Bandung, mereka berteriak-teriak agar diskusi dibubarkan. Acara diskusi sendiri berlangsung sekitar 1,5 jam, lebih cepat dari yang dijadwalkan panitia selama 4 jam. Dengan dijaga puluhan aparat, acara diskusi digelar tanpa kehadiran perwakilan empat lembaga pemerintah dan institusi keagamaan yang diundang

FPI geruduk diskusi lintas agama di Surabaya

Puluhan anggota Front Pembela Islam (FPI) Surabaya membubarkan rencana diskusi terbatas forum lintas agama di Hotel Inna Simpang, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Kamis (13/1/2013). Mereka menggeruduk hotel dan meminta agar pengelola hotel membatalkan kegiatan tersebut.Ketua Tanfidziyah FPI Surabaya, Muhammad Mahdi al-Habsyi mengatakan, dia bergerak dengan alasan pertemuan lintas agama itu telah ditunggangi oleh Ahmadiyah dan kelompok gay serta lesbian. Mereka menggunakan momentum kedatangan Presiden SBY untuk menggelar seminar."Kalau ada presiden terus dikiranya kami takut," katanya.Mahdi menambahkan, dirinya mengaku tidak ada persoalan dengan seminar-seminar lintas agama. Namun keterlibatan Ahmadiyah serta kelompok gay-lesbian dalam acara tersebut tidak bisa dia terima."Mereka musuh kami," ujarnya.

FPI bubarkan paksa diskusi teologi Islam-Kristen

10 anggota Front Pembela Islam (FPI) membubarkan diskusi dan bedah topik teologi Islam Kristen di Surabaya, Jawa Timur, (13/06/2013). Mereka memaksa masuk ke dalam area acara dan menghentikan pembahasan yang ada dalam kitab suci agama Kristen dan Islam itu.FPI membubarkan diskusi itu, karena panitianya mengingkari janji. Yakni, panitia berjanji agar acara tersebut dibatalkan.Panitia diskusi, Susan Phi Sian bersama dengan massa dari FPI kemudian melanjutkan proses ke Polrestabes Surabaya untuk berdamai.

FPI bubarkan diskusi buku di Salihara

Diskusi dan peluncuran buku di Komunitas Salihara, Jalan Salihara, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dibubarkan polisi dengan alasan tidak memiliki izin. Pembubaran itu atas desakan ratusan massa Front Pembela Islam yang datang ke lokasi kuliah umum dan peluncuran buku Iman, Cinta dan Kebebasan oleh tokoh feminis asal Kanada, Irshad Manji, Jumat, 4 Mei 2012.Ketua Front Pembela Islam (FPI) Salim Alatas mengatakan alasan FPI melakukan unjuk rasa karena buku itu dianggap merusak moral bangsa. Jika pemerintah mengizinkan, kata Salim Alatas, artinya pemerintah mengakui ajaran sesat itu. "Bila mau jadi lesbi atau gay, sendiri saja. Jangan ajak-ajak," katanya.

FPI bubarkan diskusi buku Tan Malaka di Surabaya

Acara bedah buku Tan Malak di C20 Library Jalan Dr Cipto, Surabaya, Jawa Timur batal digelar. Sebab, selain sempat dilarang pihak kepolisian, acara itu juga disoroti oleh pihak Front Pembela Islam (FPI) Jawa Timur.Selain FPI, hadir juga beberapa elemen yang tergabung dalam Gerakan Umat Islam Bersatu (GUIB) Jawa Timur. Mereka memprotes keras gelar acara tersebut, sebab sosok Tan Malaka adalah tokoh Partai Komunis Indonesia (PKI). Mereka menyatakan tak peduli, meski Tan Malaka juga salah satu tokoh pejuang."Itu kan versinya PKI. Tan Malaka itu kan pahlawannya orang-orang PKI, Tan Malaka itu kan tokoh Marxis," kata Ketua Bagian Nahi Mungkar FPI Jawa Timur KH Dhofir di depan Gedung C20 Library, sembari menegaskan, kalau Tap MPR RI tentang pelarangan aktivitas partai komunis masih berlaku di Indonesia.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPU Rilis 11 Nama Panelis Debat Cawapres, Ini Daftarnya

KPU Rilis 11 Nama Panelis Debat Cawapres, Ini Daftarnya

11 orang yang akan bertugas sebagai panelis untuk menggodok daftar pertanyaan debat

Baca Selengkapnya
KPU Tunjuk 11 Panelis dan 2 Moderator Debat Ketiga Pilpres 2024, Ini Daftarnya

KPU Tunjuk 11 Panelis dan 2 Moderator Debat Ketiga Pilpres 2024, Ini Daftarnya

KPU memastikan, format debat masih sama yakni berlangsung selama enam segmen dengan total durasi 150 menit.

Baca Selengkapnya
Tak Dikonfrontasi, Firli Bahuri Diperiksa Sendirian di Bareskrim Besok

Tak Dikonfrontasi, Firli Bahuri Diperiksa Sendirian di Bareskrim Besok

Pemeriksaan ini berbeda dengan SYL pada pekan lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Puas Lihat Penampilan Debat Cawapres Gibran, Prabowo Subianto Beri Nilai 9,9, Rafi Ahmad Tersenyum dan Tepuk Tangan

Puas Lihat Penampilan Debat Cawapres Gibran, Prabowo Subianto Beri Nilai 9,9, Rafi Ahmad Tersenyum dan Tepuk Tangan

Debat calon wakil Presiden berlangsung seru. Kehadiran Raffi Ahmad dan sang istri yakni Nagita Slavina di acara tersebut sukses mencuri perhatian.

Baca Selengkapnya
Hasto Akui Bertemu dengan JK, Bahas Peluang Kolaborasi Anies dan Ganjar di Putaran Kedua?

Hasto Akui Bertemu dengan JK, Bahas Peluang Kolaborasi Anies dan Ganjar di Putaran Kedua?

Mereka merasa banyak pihak yang mempolitisasi kebijakan pemerintah dan adanya intimidasi.

Baca Selengkapnya
Respons Prabowo soal HAM, Sekjen PDIP: Bagaimana jadi Pemimpin jika Tidak Kedepankan Dialog?

Respons Prabowo soal HAM, Sekjen PDIP: Bagaimana jadi Pemimpin jika Tidak Kedepankan Dialog?

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan pemimpin tidak boleh memiliki rekam jejak pelanggaran HAM.

Baca Selengkapnya
Lewat Diskusi di Kampus, BPIP Petakan Masalah Pemilu 2024

Lewat Diskusi di Kampus, BPIP Petakan Masalah Pemilu 2024

Pemilu 2024 dinliai berjalan kondusit tidak seperti dua pemilu sebelumnya

Baca Selengkapnya
F-PKB di DPR Akui Tak Ada Arahan dari Cak Imin soal Hak Angket Pemilu

F-PKB di DPR Akui Tak Ada Arahan dari Cak Imin soal Hak Angket Pemilu

Saat ini, Luluk menuturkan, sudah ada tujuh orang yang bersikap mendukung hak angket.

Baca Selengkapnya
Mangkir dari Pemeriksaan Polisi, Hilangnya Jejak Firli Bahuri

Mangkir dari Pemeriksaan Polisi, Hilangnya Jejak Firli Bahuri

Berawal dari pengakuan Kuasa Hukum Fahri Bachmid yang ternyata sudah tidak bisa berkomunikasi dengan Firli.

Baca Selengkapnya