12.569 Siswa di Kabupaten Tangerang Jalani Pembelajaran Tatap Muka
Merdeka.com - 126 Sekolah negeri dan swasta tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di wilayah Kabupaten Tangerang mengikuti Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT). Pembelajaran di sekolah ini dimulai sejak 13-20 September 2021.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Saifullah mengatakan, pelaksanaan PTMT di wilayah Kabupaten Tangerang, untuk jenjang pendidikan SMP, dilaksanakan berdasarkan prosentase pemberian vaksin kepada anak usia 12 tahun ke atas.
"Jumlah realisasi PTMT di Kabupaten Tangerang, atas prosentase vaksinasi Siswa. Total sudah 126 dari 165 SMP negeri dan swasta yang menggelar PTMT," katanya, Selasa (21/9).
Dia menerangkan, pelaksanaan PTMT di Kabupaten Tangerang dilakukan dalam 3 tahap yang dimulai sejak tanggal 13 September 2021 lalu.
"Tahap pertama diikuti oleh 52 SMP dengan jumlah siswa yang mengikuti PTMT sebanyak 28.919 siswa. Dari jumlah itu, 21.624 siswa diantaranya sudah tervaksin," ungkapnya.
Kemudian, PTMT tahap II dilaksanakan pada 16 September 2021. 41 sekolah dan 22.937 siswa dengan siswa tervaksin sebanyak 16.468 siswa.
Pada tahap 3, lanjut Saifullah, PTMT dilaksanakan pada 20 September 2021, dengan jumlah sekolah yang bertambah sebanyak 34 SMP Negeri dan swasta. Jumlah siswanya 19.688 siswa dan yang sudah tervaksin 13.673 siswa.
"Maka sampai dengan hari ini jumlah total sekolah yang sudah menggelar PTM sebanyak 126 sekolah dengan jumlah siswa sebanyak 71.544 siswa dan siswa yang sudah tervaksin 56.534 Siswa dengan prosentase siswa yang sudah mengikuti PTMT sebanyak 79.05 persen dan untuk siswa yang sudah tervaksin sebanyak 67,20 persen," tutupnya.
Sampai saat ini, kata Kadis Pendidikan maka tersisa 39 SMP negeri dan swasta dengan jumlah siswa sebanyak 12.659 siswa yang masih mengikuti kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
95 TPS di Tangerang Selatan Gelar Perhitungan Suara Ulang, 475 Kotak Suara Dihitung Lagi
Penghitungan ulang dilakukan setelah Bawaslu menjatuhkan saksi akibat kelalaian anggota KPPS membuka kotak suara sebelum jadwal pleno rekapitulasi.
Baca SelengkapnyaBerkas 6 Penyekap dan Pemerkosa Siswi SMP Segera Dilimpahkan ke Kejari, 3 Tersangka di Bawah Umur
Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelajar SMP di Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tali Pramuka
Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam
Baca Selengkapnya16 TPS Kebanjiran di Tangsel Akan Gelar Pemungutan Suara Akhir Pekan Ini
Bawaslu Kota Tangerang Selatan merekomendasikan pelaksanaan pencoblosan pada 16 TPS yang tertunda akibat banjir, dilaksanakan pada akhir pekan ini.
Baca SelengkapnyaKekerasan Anak di Lingkup Pendidikan Kian Marak, Salah Siapa?
Dari laporan 141 kasus yang diterima KPAI, 35 persen di antaranya terjadi pada satuan pendidikan
Baca Selengkapnya98,6% Tanah Sudah Terdaftar, Dampak Ekonomi di Kota Tangerang Selatan Mencapai Rp20,5 T
Tujuan dari dilakukannya percepatan dalam hal pendaftaran tanah, di antaranya untuk memberikan kepastian hukum hak atas tanah masyarakat
Baca Selengkapnya15 Pertanyaan Tentang Pemilu dan Jawabannya, Edukasi Penting untuk Calon Pemilih Pintar
Berikut kumpulan pertanyaan tentang pemilu dan jawabannya.
Baca SelengkapnyaKelelahan Selesai sampai Dini hari, 5 Petugas KPPS di Tangsel Dibawa ke Rumah Sakit
Meski perhitungan berlangsung hingga dini hari keesokan harinya para petugas tersebut sampai saat ini dalam kondisi sehat.
Baca Selengkapnya