5 Fakta Banjir Besar di Demak, Banyak Tanggul Jebol hingga Puluhan Ribu Warga Harus Mengungsi
Banjir besar itu menyebabkan Jalan Pantura Demak-Kudus lumpuh total
Banjir besar itu menyebabkan Jalan Pantura Demak-Kudus lumpuh total
Saat itu beberapa tanggul sungai di sejumlah tempat sudah jebol, di antaranya tanggul kanan Sungai Cabean di Dukuh Ngemplik, Desa Sidorejo, serta tanggul Sungai Tuntang di Desa Pilangwetan, Kecamatan Kebonagung.
Namun bukannya kondisinya semakin membaik, hari demi hari kondisinya justru makin buruk. Makin banyak tanggul jebol. Wilayah yang tergenang banjir pun semakin meluas.
Berikut selengkapnya:
Luas cakupan banjir bertambah menyusul jebolnya tanggul Sungai Klambu Kiri setelah sebelumnya tanggul Sungai Wulan dan Jratun ikut jebol. Akibatnya banjir meluas hingga ke desa lain seperti Desa Undaan Lor, Undaan Kidul, Karanganyar, dan Wonorejo.
Bahkan akibat banjir, jalur pantura lumpuh total dan tergenang air sepanjang 2 km di wilayah Kecamatan Karanganyar dengan ketinggian lebih dari dua meter.
Akibat banjir ini arus lalu lintas Demak-Kudus maupun sebaliknya dialihkan lewat Jepara. Sementara itu kendaraan besar diminta tidak melintas dan mencari tempat parkir terlebih dahulu.
kata KBO Satlantas Polres Kudus Iptu Alifi dikutip dari ANTARA pada Kamis (8/2).
Hingga Jumat (9/2), banjir di sejumlah titik belum juga surut. Bahkan wilayah yang tergenang semakin meluas. Ketinggian air di berbagai tempat juga bervariasi mulai dari 1-3 meter.
Kabid Penganangan
Kabid Penganangan Kedaruratan BPBD Jateng, Muhammad Chomsul, mengatakan, akibat banjir ini sebanyak 14.579 kk dengan 56.579 jiwa terdampak. Jumlah ini tersebar di tujuh kecamatan di Demak.
“Untuk penanganan saat ini yang dilakukan kami adalah lebih fokus pada evakuasi massa. Artinya masih banyak warga yang terjebak. Selain itu juga pemenuhan makanan,” kata Chomsul dikutip dari ANTARA.
Walaupun sudah banyak warga mengungsi, namun masih ada sejumlah warga yang terjebak di rumah. Hingga Jumat (9/2), Pemkab Demak masih berupaya mengevakuasi warga di dua desa di Kecamatan Karanganyar yang masih terjebak, menyusul tingginya genangan dan derasnya arus air.
Bupati Demak Esti’anah mengatakan untuk melakukan evakuasi itu, pihaknya masih menunggu perahu bermesin sekaligus mencari operator yang mengoperasikannya karena sebelumnya ada tim evakuasi yang perahunya terbalik mengingat arus air yang cukup deras.
Selain itu, para relawan juga mengalami kelelahan sehingga perlu ada dukungan tim evakuasi agar semua warga bisa diselamatkan dari tempat tinggal mereka yang tergenang banjir.
“Untuk jumlah warga yang belum dievakuasi kami belum bisa memastikan karena kami belum mendapat laporan,” ujar Esti’anah.
Para pengungsi diungsikan ke berbagai titik baik di Kabupaten Demak maupun Kudus. Pemkab Demak juga mulai memenuhi kebutuhan logistik untuk para pengungsi mulai dari makanan siap saji, baju bersih, selimut, kebutuhan makanan, dan popok untuk bayi usia kurang dari lima tahun.
Selain dari Pemkab Demak, bantuan juga berdatangan dari berbagai pihak. Tak hanya soal bantuan logistik, pemerintah juga sudah menyiagakan petugas kesehatan untuk para pengungsi.
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan RSUD Kudus untuk pelayanan warga Demak yang membutuhkan perawatan medis,” tutup Esti’anah.
Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Bandung pada Kamis (11/1) lalu.
Baca SelengkapnyaSudah satu minggu banjir merendam kawasan itu namun air belum juga surut
Baca SelengkapnyaWarga heran keluarga tersebut nekat melintas di jalan tersebut
Baca SelengkapnyaBBPJN mulai memperbaiki kondisi Jalan Pantura Demak-Kudus, yang rusak karena banjir.
Baca SelengkapnyaGerak jalan Agustusan di Bangkalan diwarnai ricuh, tim peserta memukul penonton berujung dilaporkan ke polisi.
Baca SelengkapnyaSaat itu, carok jadi strategi penjajah mengadu domba pribumi dengan jagoan kaki tangan mereka.
Baca SelengkapnyaBanjir lahar dingin Gunung Semeru menerjang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (18/4) malam.
Baca SelengkapnyaWarga yang menjadi korban tersebut adalah Suparman, warga Kesamben, Blitar, Jawa Timur
Baca SelengkapnyaBanjir terjadi akibat jebolnya tanggul Sungai Wulan sehingga mengakibatkan jalan nasional jalur Demak-Semarang lumpuh total.
Baca Selengkapnya