Mitos adalah Cerita yang Berkembang di Masyarakat, Ini Fungsi dan Ciri-cirinya
Mitos adalah cerita yang diwariskan secara turun-temurun dan membentuk cara masyarakat memahami dunia dan diri mereka sendiri.
Mitos adalah cerita yang diwariskan secara turun-temurun dan membentuk cara masyarakat memahami dunia dan diri mereka sendiri.
Mitos telah lama menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Di balik setiap mitos tersembunyi cerita-cerita yang berkembang di masyarakat, mengandung nilai-nilai dan pandangan yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Mitos bukan sekadar kisah khayalan, melainkan pantulan dari budaya, sejarah, dan keyakinan yang membentuk identitas suatu komunitas.
Mitos adalah alat komunikasi budaya yang mengandung esensi kehidupan manusia, menjadi cermin dari konsep-konsep yang dihormati dan diterima secara luas dalam masyarakat. Setiap mitos membawa pesan moral, norma, dan kebijaksanaan yang melekat pada nilai-nilai sosial.
Dengan demikian, mitos bukan hanya sebagai hiburan atau sekadar cerita fantastis, melainkan fondasi dari pemahaman bersama tentang kehidupan, kematian, dan hubungan manusia dengan apa yang ada di sekitarnya.
Memahami apa arti mite atau mitos tidak selalu sederhana. Apa arti mite?
Mite atau mitos adalah sebuah istilah yang berasal dari bahasa Yunani muthos yang secara harfiah bermakna sebagai cerita atau sesuatu yang dikatakan orang.
Dalam arti yang lebih luas bisa bermakna sebagai suatu pernyataan, di samping itu mitos juga dipadankan dengan kata mythology dalam bahasa Inggis yang memiliki arti sebagai suatu studi atas mitos atau isi mitos.
Mitologi atau mitos merupakan kumpulan cerita tradisional yang biasanya diceritakan secara dari generasi-kegerasi di suatu bangsa atau rumpun bangsa meyadur dari buku Akulturasi Budaya Banjar di Banua Halat (2011).
Mircea Eliade (dalam (Prioharyono, 2012: 160) Purnama, 2019: 112) menyebutkan bahwa mite ialah peristiwa di masa lampau yang didasarkan atas tindakan dewa, mite mengisahkan bagaimana adanya penciptaan terhadap sesuatu itu dimulai. Oleh karena itu, mite dianggap sebagai c erita yang benar adanya atau bersifat nyata dan suci (sakral).
Mite dalam masyarakat akan dikaitkan dengan sejarah, dalam hal ini mite terjadi pada periode awal (memiliki bentuk dan tingkatan di awal waktu). Anggapan mite yang sakral akan sejajar dengan sebuah misteri, karena biasanya makhluk yang berkaitan dengan mite memiliki daya supranatural yang berbeda dari makhluk biasanya.
Dalam sastra, kata mite atau mitos digunakan untuk menggambarkan cerita tradisional yang biasanya bertujuan untuk menjelaskan fenomena alam atau sosial. Dalam mitos sastra, penggunaan makhluk gaib adalah hal biasa dan periode waktunya biasanya berasal dari periode awal sejarah awal berbagai peradaban.
Apa arti mite atau mitos menurut para ahli? Berikut pendapat dari filsuf terkemuka, psikoanalis, dan pemikir lainnya
Setelah mengetahui apa arti mite atau mitos. Berikut ciri-ciri mitos dalam sastra:
Jenis-jenis mitos adalah kategori-kategori cerita mitos yang berbeda berdasarkan tema, tokoh, atau tujuannya. Beberapa jenis mitos yang umum dikenal antara lain adalah:
Meskipun kurang penting saat ini, mitos sangat penting dalam sejarah kuno. Pada saat penemuan ilmiah belum dibuat, mitos menawarkan kenyamanan dan penjelasan untuk peristiwa yang ingin dipahami orang.
Saat ini, mitos penting untuk kita baca karena menceritakan tentang moral dan tradisi masyarakat tersebut. Penting juga untuk mempelajari mitos karena banyak penulis modern merujuk pada mitos ini dalam tulisan mereka terutama yang berasal dari mitologi Yunani dan Romawi serta Alkitab.
Dalam mitologi Yunani, mitos yang populer adalah kisah Daedalus dan Icarus. Dalam mitos ini, seorang ayah, Daedalus, membuat dia dan putranya, Icarus, sayap untuk melarikan diri dari labirin tempat mereka ditahan.
Daedalus memperingatkan Icarus untuk tidak terbang terlalu dekat dengan matahari atau panas akan melelehkan lilin yang menahan sayap sehingga menyebabkan dia jatuh ke laut. Namun, Icarus tidak mengindahkan peringatan ayahnya dan jatuh ke laut dan tenggelam. Mitos ini mengajarkan pelajaran bahwa kita harus mendengarkan orang tua kita.
Orang Yunani kuno memberikan penjelasan tentang pergantian musim dengan mitos Demeter, dewi panen, dan putrinya, Persephone. Suatu hari, saat memetik bunga untuk ibunya, Persephone ditangkap oleh Hades, dewa Dunia Bawah. Demeter sangat putus asa atas hilangnya putrinya sehingga dia menolak untuk mempertahankan panen yang baik.
Sementara itu, Persephone tetap berada di dunia bawah dan menjadi istri Hades. Ketika Demeter mengetahui tentang ini, dia mengancam tidak akan membiarkan tanaman tumbuh lagi. Untuk menenangkan Demeter dan Hades, diputuskan bahwa selama sebagian tahun Persephone akan tinggal bersama Demeter dan sebagian lagi bersama Hades.
Mitos adalah cerita rakyat yang populer dipercaya masyarakat.
Baca SelengkapnyaKejatuhan tahi cicak dikaitkan dengan beberapa mitos di masyarakat.
Baca SelengkapnyaIndonesia menyimpan beragam mitos-mitos yang menarik dan bikin penasaran. Mulai dari mitos tentang asal usul hingga hal yang mistis.
Baca SelengkapnyaRebo Wekasan adalah hari Rabu terakhir di bulan Safar, di mana banyak mitos yang berkembang tentangnya.
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki berbagai macam mitos yang beragam.
Baca SelengkapnyaTokek adalah hewan dengan suara khas yang keberadaannya mengandung mitos tersendiri di tengah masyarakat.
Baca SelengkapnyaAda mitos yang meyakini bahwa kejatuhan kotoran cicak membawa pertanda buruk atau sial.
Baca SelengkapnyaKejatuhan cicak adalah hal umum yang dikaitkan dengan mitos tertentu.
Baca SelengkapnyaMitos adalah cerita yang diceritakan untuk memberikan penjelasan logis kepada orang-orang dari suatu budaya untuk menjelaskan peristiwa alam.
Baca Selengkapnya