Meghalaya, kota indah yang selalu basah
Merdeka.com - Dalam bahasa Sansekerta, Meghalaya berarti tempat tinggal awan. Ini adalah sebuah kota yang berada di timur laut India. Menempati area seluas kurang lebih 22.430 kilometer persegi, Meghalaya diperkirakan memiliki populasi 3.211.474 pada tahun 2014.
Kota ini menerima 467 inci hujan per tahun atau tiga belas kali curah hujan tahunan Seattle. Iklim Meghalaya membuat pohon karet raksasa tumbuh subur di sini. Saking suburnya, akar dari pohon-pohon karet itu bisa diubah menjadi jembatan hidup.
Namun, segalanya akan menjadi lebih buruk ketika musim hujan tiba. Selama bulan Juni dan Juli, kota ini akan menerima curah hujan 275 inci setiap harinya. Hal ini sangat kontras dengan New York City yang hanya mendapat curah hujan sekitar 60 inci per tahun.
Karena kota ini selalu basah, warga setempat telah menemukan cara untuk beradaptasi dengan Meghalaya. Pertama, mereka memastikan bahwa mereka selalu membawa payung setiap saat. Beberapa juga telah menciptakan payung yang dapat dipakai saat bekerja.
Seperti dilansir The Atlantic, hal paling menakjubkan tentang Meghalaya adalah fakta bahwa warga yang tinggal di sini memang memilih untuk tinggal di kota yang terisolasi ini. Meskipun curah hujan sangat tinggi di Meghalaya, orang-orang di kota ini tidak punya alasan untuk mengeluh. Seperti kata seorang warga: "Di sini selalu ada hujan, tapi kita harus bekerja, jadi tak ada gunanya bertanya tentang hal itu."
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada di Luar Negeri, Daerah Ini Ternyata Punya Nama Surabaya dan Gresik
Surabaya dan Gresik adalah dua nama kota di Indonesia, akan tetapi di luar negeri, kedua nama itu juga dipakai untuk nama sebuah kampung.
Baca SelengkapnyaAsyiknya Berkemah di Bukit Kanaga Cikijing, Pemandangan Kabut dan Hutan Pinusnya Bikin Nagih
Bukit ini berada di atas ketinggian, dengan hamparan pohon pinus yang berjajar rapi.
Baca SelengkapnyaMengunjungi Kampung Nagog yang Terpencil di Cilacap, Konon Banyak Warganya Tidak Betah Tinggal di Sini
Akses yang sulit membuat warga yang tinggal di sana sulit pergi ke mana-mana
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Asyiknya Nyore di Situ Gede Tangerang, Lihat Matahari Terbenam di Antara Gedung Bertingkat
Syahdunya menyaksikan sunset di Situ Gede Eco Space yang dikelilingi gedung bertingkat
Baca SelengkapnyaKisah Unik Tasikmalaya, Empat Kali Ganti Nama dan Punya Banyak Julukan
Dilihat dari sejarahnya, ternyata kota ini memiliki banyak keunikan yang jarang diketahui
Baca SelengkapnyaMenilik Desa Sekar Gumiwang yang Berada di Tengah Waduk Gajah Mungkur, Sempat Muncul saat Musim Kemarau
Di musim kemarau tahun 2023 lalu, desa tersebut kembali muncul ke permukaan.
Baca SelengkapnyaTak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung
Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaDesa Ini Lokasinya di Pinggir Jurang Tapi Padat Penduduk, Pemandangannya Ternyata Indah Banget
Meski berada di tepi jurang, namun perkampungan tersebut padat penduduk.
Baca Selengkapnya15 Rumah Terbakar di Kwitang Jakpus, 1 Orang Meninggal Dunia
Satu orang meninggal atas nama Amsiah usia 70 tahun, delapan orang luka ringan,
Baca Selengkapnya