Rayakan resepsi pakai AK-47, keluarga mempelai bunuh tamu undangan
Merdeka.com - Video yang beredar di Irak baru-baru ini menunjukkan insiden mengerikan dalam sebuah pesta pernikahan. Keluarga mempelai perempuan berbahagia sambil menenteng senapan AK-47. Lelaki itu menembakkan peluru ke udara, dalam rangka merayakan hari bahagia keluarganya.
Tamu perempuan bahkan ikut tertawa, sambil menutupi kuping, melihat sosok berkaos hitam itu menembakkan senjata ke udara berkali-kali.
Tragisnya, sang pemegang bedil tidak dalam posisi prima saat mengangkat senjatanya sambil berjalan mengiringi pengantin. Dalam hitungan detik, AK-47 yang sedang menyalak itu tak sanggup dia kuasai, mencelat, kemudian salah satu pelurunya menembus bagian belakang kepala seorang tamu undangan.
The Daily Mail melaporkan, Selasa (22/12), tamu pria itu tewas seketika. Pesta pun berubah menjadi kepanikan, ketika seluruh pengunjung menyadari ada yang tertembak mati.
Beberapa detik setelah ada tamu yang jadi korban, video itu berakhir. Tidak ada keterangan lebih lanjut, di belahan Irak sebelah mana pesta pernikahan tragis itu berlangsung.
Ternyata bukan kali ini saja tamu undangan tewas akibat prosesi menembakkan senjata saat resepsi perkawinan berjalan serampangan. Pada Juni lalu, perempuan di utara Prancis tewas terkena peluru tembakan salvo sebuah acara pesta pernikahan, yang lokasinya yang tak sengaja dia lewati.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Atta merasa sangat beruntung karena dikelilingi oleh orang-orang terdekatnya yang selalu mendampinginya dalam suka maupun duka.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaBerikut kesaksian pilu anggota KKO TNI AL saat berjuang di operasi Dwikora hingga nyaris meregang nyawa. Simak informasinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaSetelah puas melakukan aksi bejatnya itu, tersangka kemudian mengembalikan kunci sepeda motor dan handphone milik korban.
Baca SelengkapnyaDari tiga orang tersebut, satu orang S (34) di antaranya harus dilarikan ke rumah sakit karena tak sadarkan diri.
Baca SelengkapnyaIstrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaPria tersebut ditangkap polisi di Lampung usai tragedi pembunuhan
Baca SelengkapnyaPerkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca Selengkapnya