3 WNI korban sandera di FIlipina dibebaskan MNLF
Merdeka.com - Tiga warga negara Indonesia berhasil diselamatkan dari penyanderaan Abu Sayyaf di Filipina. Ketiganya adalah Lorens Koten, Theodores Kopong dan seorang disebut Emmanuel.
Front Pembebasan Bangsa Moro (MNLF) mengatakan ketiganya berhasil dibebaskan karena campur tangan Nur Misuari, pemimpin MNLF. Mereka juga disebut berada di Indanan Town bersama pemimpin MNLF tersebut.
"Ya, mereka dibebaskan MNLF dari Abu Sayyaf," ujar Professor Samsula Adju, Juru Bicara MNLF, seperti dikutip dari Inquirer, Minggu (18/9).
Seorang profesor sebuah perguruan tinggi berbasis di Sulu Profesor Octavio Dinampo mengatakan ketiganya bebas karena pembayaran tebusan.
"Saya mendengar, uang sebesar 30 juta Peso telah dibayarkan kepada Abu Sayyaf," seru dia.
Ketiga WNI ini merupakan awak kapal ikan milik perusahaan Malaysia. Ketiganya disandera pada 19 Juli lalu di Lahad Datu, Sabah, Malaysia.
Para WNI ini dibebaskan bersama dengan sandera asal Norwegia Kjartan Sekkingstad. Dari kabar beredar, Menteri Pertahanan Indonesia Ryamizard Ryacudu sudah berada di Zamboanga, Filipina untuk proses penyerahan ketiga WNI tersebut.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
RW ternyata salah satu anggota Komisi III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca SelengkapnyaDari para korban total tersangka mendapatkan uang sebesar Rp7,4 miliar.
Baca SelengkapnyaBesaran nominal tunjangan kinerja yang dibayar per bulan itu dibagi atas 17 tingkatan kelas jabatan,
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dana ini disalurkan kepada masyarakat melalui perbankan dengan bunga yang telah ditentukan pemerintah maksimum sebesar 5 persen.
Baca SelengkapnyaKorban dijanjikan menjadi tentara dan pelaku meminta uang ratusan juta rupiah dari keluarga.
Baca SelengkapnyaBNPB Gelontorkan Bantuan Dana Siap Pakai Rp2,5 miliar untuk Bencana di Sulsel, Berikut Rinciannya
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaKorban RN ternyata menjalin hubungan dengan AT selama tiga tahun.
Baca Selengkapnya