Dua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi
kelima orang adalah inisial K, inisial J, inisial SL, inisial A dan inisial R.
kelima orang adalah inisial K, inisial J, inisial SL, inisial A dan inisial R.
Dua orang Warga Negara Asing (WNA) jadi sasaran kawanan begal. Korban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku saat melakukan kejahatan.
Anggota Polsek Tamansari, Jakarta Barat berhasil menciduk lima orang tersangka dengan peran masing-masing. Adapun, kelima orang adalah inisial K, inisial J, inisial SL, inisial A dan inisial R.
Tercatat, ada empat laporan polisi yang diterima dua di antaranya korbannya adalah warga negara asing.
"Korbannya ada 4. Ada satu korban warga negara Italia 1 dan juga warga negara China 1 mengalami luka di kepala korban yang 1 korban mengalami luka di bagian tangan juga luka di bagian kepala," kata Adhi saat konferensi pers, Senin (4/3).
Adhi menerangkan, para pelaku awalnya janjian di tempat tongkrongan. Bahkan, mereka patungan terlebih dahulu untuk membeli sabu.
"Setelah menggunakan sabu, kemudian para pelaku menggunakan dua motor di mana satu orang yang di depan selaku joki dan 1 orang di belakang adalah selaku eksekutor. Mereka para eksekutor ini sudah memegang sajam berupa celurit," ujar dia.
Adhi menerangkan, para pelaku berkeliling-keliling mencari mangsa pada pukul 01:00 WIB hingga pukul 06:00 WIB. Pelaku menyasar anak-anak muda yang bermain ponsel di pinggir jalan. Di samping itu, para pengunjung tempat hiburan malam.
"Kemudian melakukan atau merebut barang berharga milik korban yaitu berupa telepon genggam dan juga para pelaku ini tidak segan-segan melukai korbannya dengan cara membacok," ucap dia.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, para pelaku menggunakan uang kejahatan untuk keperluan sehari-hari dan juga membeli narkoba.
"Hasil yang didapatkan dalam satu malam sekali penjualan per-orang itu bisa mendapatkan hasil Rp300 ribu sampai dengan Rp500 ribu," ujar dia.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatanya, pelaku dijerat Pasal 365 ayat 2 ke-2 KUHP. Adapun, ancaman hukuman 12 tahun penjara.
Polisi mengungkap kasus kematian remaja yang sempat dilaporkan sebagai korban begal di Kota Bekasi. Dia ternyata tewas akibat tawuran.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaKorban RN ternyata menjalin hubungan dengan AT selama tiga tahun.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap TS (43), pelaku penjambretan di Pekanbaru. Dia diburu setelah aksinya menyebabkan seorang wanita, Siswati (61) meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSetelah menahan ketakutan bertahun-tahun, korban akhirnya memberanikan diri melapor ke polisi.
Baca SelengkapnyaPelaku langsung melarikan diri hingga akhirnya diamankan polisi di tempat persembunyiannya di Cengal
Baca SelengkapnyaDugaan itu setelah polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP.
Baca SelengkapnyaKorban yang sedang berangkat kuliah dengan jalan kaki tiba-tiba diadang oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaKorban yang mengalami luka serius itu merupakan sopir mobil pikap.
Baca Selengkapnya