UU Cipta Kerja Dinilai Jadi Kunci Penciptaan Lapangan Kerja
Merdeka.com - Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan P Roeslani menegaskan bahwa kehadiran Undang-Undang (UU) Cipta Kerja tidak hanya untuk menciptakan iklim investasi di Tanah Air saja. Namun ada yang jauh lebih penting, yakni adalah menciptakan lapangan pekerjaan baru.
"Di sini lah sebenarnya kuncinya yang ingin diperbaiki oleh pemerintah. Bagaimana kita menciptakan lapangan pekerjaan. Karena itu adalah kunci kita semua," kata dia dalam diskusi virtual, di Jakarta, Kamis (8/10).
Dia mengatakan, angkatan kerja baru di Indonesia saja jumlahnya setiap tahun telah mencapai 2 - 2,5 juta orang. Sebab, itu dibutuhkan lapangan kerja baru. Salah satu caranya dengan menarik masuk investasi ke Tanah Air.
Penanaman modal asing Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) selama ini tercatat masih rendah bila dibandingkan negara-negara ASEAN. Indonesia hanya berkisar di level 1,81 persen dari GDP. Lebih rendah dibandingkan Filipina, Thailand dan Vietnam.
"Oleh sebab itu, diharapkan dengan undang-undang cipta kerja ini akan meningkatkan daya saing kita meningkatkan investasi kita meningkatkan produktivitas kita dan juga akan membuat investasi masuk ke Indonesia dan ujungnya menciptakan lapangan pekerjaan," jelas dia.
Reformasi Struktur yang Harus Dilakukan
Rosan P Roeslani menyebut kehadiran Undang-Undang Cipta Kerja menjadi bukti nyata bahwa pemerintah ingin melakukan reformasi secara struktural. Apalagi banyak regulasi mengenai yang selama ini tumpang tindih antara pemerintah dan daerah.
"Kenapa ini kita lakukan karena reformasi struktur yang memang harus kita lakukan dari dulu," kata dia dalam diskusi virtual di Jakarta, Kamis (8/10).
Dia menyebut selama ini kendala utama pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah regulasi yang terlalu banyak, tumpang tindih, dan sebagian bertentangan. "Karena kalau kita lihat inilah regulasi yang begitu banyak dari pemerintah pusat 8.848 dari Peraturan Menteri ada 14.815 sampai peraturan daerah 15.966," katanya.
Dengan begitu banyak peraturan yang berhubungan dengan investasi dan dunia usaha tentu itu akan menjadi suatu hal yang sangat-sangat pengusaha menghilangkan daya saing. Serta menghilangkan banyak hal yang bersifat terukur dan terstruktur.
"Karena kita di dunia usahakan maunya semua itu sudah jelas dari awalnya. Sehingga semua yang kita lakukan itu lebih terukur dan tepat sasaran. Inilah salah satunya kenapa yang berhubungan dengan undang-undang Cipta kerja," jelas dia.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Padahal YLKI pun mengusulkan kebijakan serupa diterapkan di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaMenurut kesepakatan, Indonesia juga akan memproduksi 48 unit jet tempur itu di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaKerangka strategi INOVASI mencakup sejumlah langkah yang dinilai sangat relevan dengan perkembangan industri kripto.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyebut bantuan air ini terealisasi berkat kerja Universitas Pertahanan.
Baca SelengkapnyaJokowi optimistis Upacara Peringatan ke-79 Kemerdekaan RI bisa digelar di IKN.
Baca SelengkapnyaPeraturan aset kripto dituangkan dalam Permendag No. 99/2018 tentang Kebijakan Umum Penyelenggaraan Perdagangan Aset Kripto.
Baca SelengkapnyaBantuan air ini diberikan oleh Kemhan dan Unhan RI sebagai pengabdian untuk masyarakat.
Baca SelengkapnyaKapal Pinisi itu akan difungsikan sebagai kapal pariwisata dari kawasan IKN menuju Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur.
Baca Selengkapnya