Merdeka.com - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan menerapkan besaran tarif listrik baru pada beberapa golongan mulai 1 Juli 2022. Namun, sektor bisnis dan industri belum ikut disesuaikan.
"Bisnis dan industri itu untuk pergerakan ekonomi, dan kita baru pulih dari pandemi ke endemi," kata Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril dalam Webinar Ruang Energi: Keadilan Tarif Dasar Listrik, Perlukah Dilakukan Penyesuaian?, Kamis (30/6).
Atas kondisi itu, pihaknya memutuskan untuk tak menaikkan tarif listrik golongan tersebut sementara waktu ini. Harapannya, kegiatan ekonomi akan semakin meningkat dan pertumbuhan ekonomi bisa diakselerasi.
Dia mengaku, perekonomian Indonesia membutuhkan dorongan untuk pulih. Salah satunya ditopang oleh kalangan bisnis dan industri.
"Sehingga kita membutuhkan boosting, boosting ni adalah bisnis dan industri yang bisa menggerakkan (ekonomi). Sehingga kita harus menahan dulu, tidak untuk melakukan apa-apa kepada ini, karena kita khawatirkan akan mempengaruhi dan inflasi akan tinggi," terangnya.
Dia juga mengungkap adanya alasan lain yakni kemampuan pelaku bisnis dan industri kecil membayar tarif listrik. "Kita melihat juga kemampuan listriknya bagaimana? Sehingga masih kits tahan dulu," katanya.
Maka, diputuskan kategori ini masih ditanggung oleh negara melalui kompensasi yang diberikan. "Dan itu akan ditanggung pemerintah dalam bentuk kompensasi," ujarnya.
Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman P Hutajulu menyampaikan, penyesuaian tarif dilakukan karena mempertimbangkan sejumlah faktor. Dia memastikan, penyesuaian tarif baru berlaku pada golongan R2 dengan daya 3.500-5.500 VA, R3 dengan daya di atas 6.600 VA, serta golongan pemerintahan yang ditanggung negara.
"Itu diimementasikan automatic tariff adjustment berlaku mumai besok 1 Juli 2022," katanya dalam Webinar 'Keadilan tarif dasar listrik, perlukah dilakukan penyesuaian?', Kamis (30/6).
Kata dia, ke depan ada kemungkinan tarif ini bisa turun. Namun, tetap mempertimbangkan pada empat faktor yang mempengaruhi penetapan tarif tersebut.
Dia memastikan untuk masyarakat golongan yang menerima subsidi tidak akan mengalami kenaikan. Diantaranya yang mengambil tegangan rendah, hingga pelaku usaha UMKM.
"Perlu kami ingatkan kembali bahwa pemberlakuan ini tak menyentuh saudara-saudara kita yang diberikan subsidi, terutama yang masuk goongan tak mampu. Ini hanya untuk R2 R3 dan pemerintah," tegasnya.
Jisman juga kembali memberikan besaran kenaikan tarif yang terjadi. Mengacu pada indikator penentu tarif, sehingga penyesuaian kali ini mengalami kenaikan.
"Sehingga harga TDL (tarif dasar listrik) dari Rp 1.447 (per KWh) menjadi Rp 1.669 (per KWh)," kata dia.
4 Indikator yang mempengaruhi besaran tarif listrik di antaranya, adanya perubahan kurs, inflasi, harga acuan minyak dunia (ICP), dan harga batu bara di dalam negeri.
"Ini (kenaikan tarif) diakibatkan oleh paling dominan itu ICPnya, ada asumsi sebelumnya di APBN hanya USD 63 (per barel) sekarang sudah diatas USD 100 (per barel)," terangnya.
Reporter: Arief Rahman
Sumber: Liputan6
[bim]
Baca juga:
Tarif Listrik Indonesia Termurah Nomor 2 di ASEAN, Pertama Malaysia
Tarif Listrik Kembali Naik, Lakukan Tips Ini Agar Tagihan Tak Bengkak
Kenaikan Tarif Listrik Golongan 3.500 VA Hemat Kompensasi Hingga Rp3,1 T
YLKI: Kenaikan Tarif Listrik 3.500 VA Berdampak Kecil ke Daya Beli Masyarakat
PLN Izinkan Pelanggan Turun Daya Bila Keberatan Tarif Listrik Naik
Fakta Penting Seputar Rencana Pemerintah Naikkan Tarif Listrik per 1 Juli 2022
Alasan DPR Restui Pemerintah Naikkan Tarif Listrik per 1 Juli 2022
Advertisement
Menteri Bahlil: Pengusaha Tambang Nakal Gadaikan Izin di Bank
Sekitar 1 Jam yang laluSME Enablers Award 2022 Marketeers, Apresiasi Kontribusi Perusahaan pada UMKM
Sekitar 1 Jam yang laluPemerintah Cabut 2.065 Izin Usaha Pertambangan per Agustus 2022, ini Rinciannya
Sekitar 2 Jam yang laluSiap-Siap, Pemerintah Mulai Pertimbangkan untuk Naikkan Harga Pertamax
Sekitar 3 Jam yang laluJokowi Bahas Aturan Pembelian Pertalite Pakai MyPertamina, Kapan Implementasinya?
Sekitar 4 Jam yang laluKapitalisasi Pasar Modal RI Terendah di ASEAN, Malaysia-Filipina Dekati 100 Persen
Sekitar 4 Jam yang laluTerungkap, Ini Alasan Kemenkeu Belum Cairkan PMN untuk Garuda Indonesia dan PT KAI
Sekitar 4 Jam yang laluPer Juni 2022, Investor Pasar Modal Tumbuh 3 Kali Lipat Dibanding 2019
Sekitar 5 Jam yang laluTren Harga Komoditas Jadi Acuan Besaran Subsidi BBM Tahun Depan
Sekitar 5 Jam yang laluPakaian Bekas Impor Ilegal Masuk Lewat Pelabuhan Kecil, Kemendag Perketat Pengawasan
Sekitar 5 Jam yang laluKesenjangan Inklusi Keuangan dan Pemahaman Masyarakat Masih Tinggi
Sekitar 5 Jam yang laluPemerintah Ingatkan Penyaluran Subsidi BBM Saat ini Tidak Tepat Sasaran
Sekitar 5 Jam yang laluBUMN Setor Dividen Rp36,9 T per 31 Juli, 2 Terbesar Berasal dari Bank
Sekitar 6 Jam yang laluVIDEO: [FULL] Pengakuan Ferdy Sambo Soal Motif di Balik Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 8 Jam yang lalu6 Potret AKP Rita Yuliana, Polwan Cantik yang Tengah Jadi Sorotan
Sekitar 12 Jam yang laluIstri Ferdy Sambo Siap Buka Suara
Sekitar 14 Jam yang laluUngkapan Hati Ferdy Sambo di Secarik Kertas
Sekitar 16 Jam yang lalu30 JPU Ditunjuk Tangani Kasus Ferdy Sambo Bunuh Brigadir J
Sekitar 11 Menit yang laluLaporan Pelecehan Istri Ferdy Sambo Dibuat untuk Kaburkan Fakta Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 17 Menit yang laluPolri: Pembunuhan Berencana Brigadir J Jawab Laporan Pelecehan Istri Ferdy Sambo
Sekitar 46 Menit yang laluPolri Hentikan Laporan Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Istri Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang lalu30 JPU Ditunjuk Tangani Kasus Ferdy Sambo Bunuh Brigadir J
Sekitar 11 Menit yang laluLaporan Pelecehan Istri Ferdy Sambo Dibuat untuk Kaburkan Fakta Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 17 Menit yang laluPolri: Pembunuhan Berencana Brigadir J Jawab Laporan Pelecehan Istri Ferdy Sambo
Sekitar 46 Menit yang laluPolri Hentikan Laporan Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Istri Ferdy Sambo
Sekitar 1 Jam yang lalu30 JPU Ditunjuk Tangani Kasus Ferdy Sambo Bunuh Brigadir J
Sekitar 11 Menit yang laluLaporan Pelecehan Istri Ferdy Sambo Dibuat untuk Kaburkan Fakta Pembunuhan Brigadir J
Sekitar 17 Menit yang laluPolri: Pembunuhan Berencana Brigadir J Jawab Laporan Pelecehan Istri Ferdy Sambo
Sekitar 46 Menit yang laluVaksin Cacar Monyet akan Diproduksi Selama 24 Jam karena Tingginya Permintaan
Sekitar 2 Minggu yang laluMenkes Budi: Vaksin Cacar Efektif Lindungi dari Risiko Cacar Monyet
Sekitar 2 Minggu yang laluFun Fact Persik Vs Borneo FC di BRI Liga 1: Pesta Gol Pemakai Jersey Nomor 7
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Sandiaga Salahuddin Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami