Rupiah Berfluktuatif Dipengaruhi Ekspektasi Kesepakatan Damai Rusia-Ukraina
Merdeka.com - Nilai tukar (kurs) Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) bergerak fluktuatif di perdagangan hari ini, Senin (21/3). Rupiah dibuka di Rp14.342 per USD atau melemah tipis di penutupan perdagangan sebelumnya di Rp14.340 per USD.
Mengutip data Bloomberg, Rupiah masih melanjutkan pelemahan usai pembukaan di Rp14.353 per USD. Kemudian, Rupiah bergerak menguat ke Rp14.330 per USD. Namun, Rupiah kembali melemah dan saat ini berada di Rp14.342 per USD.
Tim Riset Monex Investindo Futures mengatakan, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta melemah di tengah fokus pelaku pasar yang tertuju ke konflik di Ukraina.
"Pekan ini fokus pasar masih akan tertuju kepada konflik antara Rusia dengan Ukraina yang terus berlangsung di tengah upaya damai yang juga terus dilakukan," tulis Tim Riset Monex Investindo Futures dalam kajiannya di Jakarta, dikutip Antara, Senin (21/3).
Investor bersikap hati-hati di tengah ekspektasi kesepakatan damai di Ukraina akan segera tercapai, meski pertempuran berkecamuk tanpa tanda-tanda akan berhenti. Menteri luar negeri Turki mengatakan pada Minggu (20/3) bahwa Rusia dan Ukraina hampir mencapai kesepakatan tentang masalah kritis dan dia berharap untuk gencatan senjata.
Investor juga cemas menunggu untuk melihat apakah Rusia akan memenuhi pembayaran bunga minggu ini. Rusia harus membayar kupon USD615 juta bulan ini sementara pada 4 April obligasi USD2 miliar akan jatuh tempo.
Hari ini pelaku pasar juga akan menantikan data manufaktur dan jasa dari negara-negara seperti Jerman, Perancis, Kawasan Euro, Inggris serta Amerika Serikat.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tanpa ada konflik Iran vs Israel, rupiah sudah mengalami depresiasi 3,22 persen.
Baca SelengkapnyaPemerintah harus melakukan intervensi agar rupiah tidak semakin terpuruk.
Baca SelengkapnyaMengutip data Bloomberg, nilai tukar Rupiah diperdagangkan di level Rp16.255 per USD pada Senin (29/4).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah harap konflik Timur Tengah tidak berkepanjangan.
Baca SelengkapnyaGubernur BI, Perry Warjiyo menyampaikan, nilai tukar Rupiah hingga 19 Maret 2024 relatif stabil.
Baca SelengkapnyaNilai tukar rupiah pada 2023 cenderung mengalami penguatan lebih besar dibanding negara di kawasan ASEAN.
Baca SelengkapnyaGubernur BI, Perry Warjiyo mengakui nilai tukar Rupiah masih tertekan oleh dolar AS.
Baca SelengkapnyaPasca serangan balasan Iran ke Israel beberapa waktu, nilai tukar dolar terus menguat dan sebaliknya sejumlah negara mengalami pelemahan mata uangnya.
Baca SelengkapnyaPer 20 Februari 2024, nilai tukar Rupiah kembali menguat 0,77 persen secara poin to poin (ptp) setelah pada Januari 2024 melemah 2,43 persen.
Baca Selengkapnya