Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Produksi CPO Astra Argo naik menjadi 1,62 juta ton

Produksi CPO Astra Argo naik menjadi 1,62 juta ton cpo. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Anak usaha Grup Astra, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) mencatatkan peningkatan produksi tandan buah segar (TBS) sebesar 8,1 persen menjadi 1,62 juta ton hingga April 2013. Angka ini meningkat tipis dibanding periode sama tahun lalu yakni 1,5 juta ton.

Sumbangan kenaikan TBS ini paling besar berasal dari kebun di wilayah Sumatera sebesar 677.945 ton. Lalu disusul Kalimantan dan Sulawesi masing-masing sebesar 634.528 ton dan 307.564 ton.

TBS yang diolah dari kebun inti AALI ini naik sebesar 10,7 persen menjadi 1,20 juta ton sedangkan dari kebun eksternal naik 33,1 persen menjadi 904.890 ton.

Demikian seperti dikutip dari keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (15/5).

Adanya kenaikan tersebut dinilai berdampak positif terhadap pertumbuhan produksi Crude Palm Oil (CPO) yang naik sebesar 19,9 persen menjadi 472.179 ton pada kuartal pertama 2013 dari periode sama tahun lalu sebesar 393.673 ton.

Selain itu, kenaikan tersebut juga diikuti oleh meningkatnya produksi kernal perseroan sebesar 15,9 persen menjadi 100.616 ton.

Dengan demikian, perseroan memperkirakan tahun ini volume ekspor CPO Indonesia berpotensi naik 7,4 persen menjadi 20,5 juta ton sebagai dampak dari kenaikan produksi CPO yang diperkirakan tumbuh 5,6 persen menjadi 28,30 juta ton.

(mdk/bmo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Semen Merah Putih Bakal Bangun Pabrik di Sumatera
Semen Merah Putih Bakal Bangun Pabrik di Sumatera

Perseroan selalu gencar melakukan pembukaan pabrik baru hingga akuisisi setiap tahunnya.

Baca Selengkapnya
Prabowo Subianto: Tiga Tahun Lagi Kita akan Jadi Lumbung Pangan Dunia
Prabowo Subianto: Tiga Tahun Lagi Kita akan Jadi Lumbung Pangan Dunia

Prabowo menyatakan bahwa dengan upaya yang tepat, Indonesia dapat memanfaatkan potensi alamnya untuk meningkatkan produksi pangan secara signifikan.

Baca Selengkapnya
Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi
Cukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi

Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
1,2 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek di Arus Balik Lebaran 2024
1,2 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek di Arus Balik Lebaran 2024

Volume lalu lintas meningkat 3,4 persen dengan total 1.187.490 kendaraan jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023.

Baca Selengkapnya
Pertamina: Indonesia Tak Bergantung BBM dari Timur Tengah
Pertamina: Indonesia Tak Bergantung BBM dari Timur Tengah

Pertamina mengatakan bahwa suplai BBM terus dijaga di level 20 hari dan telah diamankan dari produksi kilang dan kargo dari kawasan Asia.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Impor Beras 2023 Terbesar dalam 5 Tahun Terakhir, Didominasi Jenis Beras Patahan
Data BPS: Impor Beras 2023 Terbesar dalam 5 Tahun Terakhir, Didominasi Jenis Beras Patahan

Sebanyak 2,7 juta ton yang diimpor berjenis beras patahan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Pabrik Amonium Nitrat di Kalimantan Bisa Kurangi 8% Bahan Baku Pupuk
Jokowi Sebut Pabrik Amonium Nitrat di Kalimantan Bisa Kurangi 8% Bahan Baku Pupuk

Pabrik ini berkapasitas produksi 75 ribu ton per tahun.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Bea Cukai 2023 Tak Capai Target Gara-Gara Cukai Rokok Naik 10 Persen
Penerimaan Bea Cukai 2023 Tak Capai Target Gara-Gara Cukai Rokok Naik 10 Persen

"Ini menyebabkan produksi rokok mengalami penurunan terutama golongan 1 yaitu produsen terbesarnya," ucap Sri Mulyani.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Baja Ini Gunakan PLTS Atap untuk Kurangi Emisi Karbon, Jadi Salah Satu Terbesar di Jawa Barat
Perusahaan Baja Ini Gunakan PLTS Atap untuk Kurangi Emisi Karbon, Jadi Salah Satu Terbesar di Jawa Barat

GRP menargetkan kapasitas PLTS Atap terpasang sebesar 33 MWp, yang direncanakan selesai pada tahun 2025.

Baca Selengkapnya