PMI Manufaktur Indonesia Terjun Bebas di November 2023
![PMI Manufaktur Indonesia Terjun Bebas di November 2023](https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2022/12/01/1498020/540x270/pmi-manufaktur-indonesia-terjun-bebas-di-november-2023.jpg)
Merdeka.com - Indeks Manufaktur Indonesia pada bulan November mengalami perlambatan. Tercermin dari tingkat Tingkat Purchasing Managers’ Index (PMI) yang melambat dari 51,8 di bulan Oktober 2022 menjadi 50,3 di bulan November 2022.
Meski begitu, Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Febrio Kacaribu mengatakan ekspansi sektor manufaktur nasional masih terjaga dalam 15 bulan berturut-turut.
Permintaan dalam negeri diindikasi masih cukup kuat, sebagaimana ditunjukkan oleh stabilitas konsumsi dalam negeri hingga saat ini. Selain itu, pembukaan lapangan kerja juga masih ekspansif dan diharapkan dapat konsisten.
"Sektor manufaktur yang masih ekspansif hingga saat ini merupakan salah satu faktor penting dalam menjaga kesinambungan pemulihan ekonomi dalam negeri di tengah kenaikan risiko dan ketidakpastian perekonomian global," tutur Febrio dalam keterangan resminya, Jakarta, Kamis (1/12).
Dia melanjutkan, pelemahan PMI manufaktur tidak hanya terjadi di Indonesia. Beberapa negara juga mengalami kondisi serupa, bahkan ada yang mengalami kontraksi.
Negara Alami Penurunan PMI
Semisal Vietnam pada November PMI manufakturnya di level 47,4 dari posisi (Oktober di level 50,6). Begitu juga dengan Jepang di November berada di level 49,0 dari posisi Oktober 50,7.
Beberapa negara lain juga belum berhasil keluar dari zona kontraksi, seperti Myanmar 44,6 (Oktober 45,7) dan Malaysia 47,9 (Oktober 48,7).
Febrio mengatakan secara keseluruhan, optimisme dunia usaha masih terjaga. Tercermin dari terus stabilnya kondisi pandemi serta pemulihan permintaan yang terus menguat.
"Meskipun sebagian responden mulai mengantisipasi risiko gejolak ekonomi global," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
![PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/25/1711341355564-q9wtk.jpeg)
Capaian PMI manufaktur tersebut menandakan Indonesia telah benar-benar keluar dari pandemi Covid-19.
Baca Selengkapnya![Data Menperin: PMI Manufaktur Indonesia April Turun, tapi Lebih Baik Dibanding Malaysia dan Thailand](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/5/2/1714630124079-bduwj.jpeg)
Sejumlah negara yang tidak menerapkan libur Lebaran hingga 10 hari justru mencatatkan tren PMI di bawah 50 poin. Antara lain Thailand, Malaysia dan Jepang.
Baca Selengkapnya![Kinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/1/12/1705045874940-9kb16.jpeg)
Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
![Indonesia Dibanjiri Produk Tekstil Impor Hingga Berujung PHK, Ternyata Ini Penyebabnya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/7/9/1720504983314-fimyq.jpeg)
Lonjakan impor pada Mei 2024 menunjukkan adanya tantangan dalam menjaga keseimbangan antara kebutuhan industri dengan perlindungan produsen dalam negeri.
Baca Selengkapnya![Ternyata, Indonesia Banyak Impor Mesin Sepanjang Januari 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/15/1707987302217-dma7y.jpeg)
Untuk rinciannya, nilai impor mesin/peralatan mekanis mencapai USD 123,79 juta atau tumbuh 4,52 persen.
Baca Selengkapnya![Impor Indonesia di Bulan Maret Turun 2,60 Persen](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/4/22/1713768860871-kwp3f.jpeg)
Turunnya impor non migas karena penurunan mesin peralatan mekanis dan bagiannya, plastik dan barang dari plastik serta kendaraan dan bagiannya.
Baca Selengkapnya![Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/13/1710312314571-jxfbmf.jpeg)
Khusus industri minuman, Kemenperin menargetkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bahan baku menjadi 25 persen.
Baca Selengkapnya![Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/3/26/1711421381662-dk4ldk.jpeg)
Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca Selengkapnya![Jokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/newsCover/2024/2/20/1708407026089-z3k6.jpeg)
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca Selengkapnya