PLN siap penuhi kebutuhan listrik monorail
Merdeka.com - PT. PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang (Disjaya) mengaku siap memasok listrik untuk kebutuhan proyek moda transportasi massal monorail yang akan dikembangkan oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.
Manajer Niaga PLN Disjaya, Dwi Kusnanto mengatakan, pihaknya berjanji memenuhi segala permintaan dan kebutuhan listrik untuk monorail.
"Tentu dengan skema yang ada dan memperhatikan aturan," ujar Dwi kepada wartawan di Jakarta Selasa (5/3).
PLN yakin tidak akan mengganggu pelanggan listrik DKI lainnya meski daya yang dibutuhkan untuk menjalankan moda transportasi ini cukup besar. "Tidak akan ganggu lah. Karena kan ada asupan listrik sendiri kita lihat tingkat kebutuhannya seperti apa," kata dia.
Menurut Dwi, sentra pasokan listrik baik dari gardu induk (GI), dan gardu distribusi (GD) akan dioptimalkan sehingga dapat menyuplai listrik dengan baik bagi kebutuhan moda transportasi ini.
"Pokoknya kami dukung dengan mensentralkan pasokan listrik yang ada," tegas dia.
Sebelumnya, kebutuhan listrik untuk moda transportasi diperkirakan mencapai 80 mega watt (MW). "Untuk memenuhi kebutuhan pasokan listrik proyek listrik transportasi tersebut, PLN akan mengalirkan listrik dari gardu yang akan disesuaikan kebutuhan," ujar Direktur Utama PLN, Nur Pamudji.
Nur menambahkan, PLN telah membicarakan hal ini dengan PT. Adhi Karya. "Mereka butuhnya 80 MW dengan 50 MW di beberapa titik, jadi totalnya 80 MW. Mungkin sekarang yang pegang bukan Adhi Karya lagi, tapi kebutuhan listriknya tidak akan berbeda," kata Nur.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pemerataan nasional.
Baca SelengkapnyaPLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.
Baca SelengkapnyaFokus pemerintah dalam percepatan transisi energi Indonesia masih mengarah pada pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tagihan itu muncul usai meteran listrik dirumahnya harus diganti dengan yang baru.
Baca SelengkapnyaRealisasi capaian pembangkit pada periode 2023 sebesar 4.182,2 megawatt.
Baca SelengkapnyaJenderal Moeldoko berharap pameran PEVS ini mampu meningkatkan pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaRealisasi pembangunan ini melebihi target yang ditetapkan sebesar 1.035 unit.
Baca SelengkapnyaUntuk mengakselerasi pertumbuhan SPKLU, PLN membuka kolaborasi dengan berbagai pihak.
Baca SelengkapnyaPermintaan nikel diprediksi akan terus meningkat seiring dengan tren kendaraan listrik.
Baca Selengkapnya