PGN: 100 Persen Pejabat Telah Laporkan Harta Kekayaan

Merdeka.com - Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT PGN Tbk, berkomitmen melaksanakan tata kelola perusahaan (good corporate governance/GCG) secara disiplin, tidak sekadar mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pada 2022, berdasarkan pengukuran dan evaluasi GCG, yang dilakukan pihak ketiga menggunakan parameter Keputusan Sekretaris Menteri BUMN, PGN mendapatkan hasil 99,004 persen (Sangat Baik), meningkat dari hasil evaluasi pada 2021 yang 98,56 persen.

"PGN juga mendapatkan skor 107,12 (terpenuhi kriteria maksimal 130) dari hasil pengukuran dan evaluasi GCG secara mandiri menggunakan parameter internasional yaitu ASEAN Corporate Governance Scorecard (ACGS). Kami juga melakukan evaluasi dengan metode terbaru yang dikeluarkan oleh Komite Kebijakan Governansi (KNKG) dengan kualifikasi terpenuhi," ujar Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PGN, Beni Syarif Hidayat dikutip di Jakarta, Senin (20/3).

Beni mengatakan PGN telah menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) berdasarkan standar internasional ISO 37001:2016. Sosialisasi dan pelatihan antikorupsi gencar dilakukan baik kepada karyawan maupun mitra kerja.

"Kami juga mendorong untuk mematuhi kebijakan antigratifikasi dan pengelolaan Laporan harta kekayaan penyelenggaraan negara (LHKPN). Tingkat kepatuhan pejabat PGN dalam melaporkan LHKPN sebesar 100 persen," sebutnya.

Dia melanjutkan, PGN juga mengapresiasi seluruh SDM yang telah berdedikasi di dalam menjalankan roda operasional bisnis perusahaan, termasuk kepatuhan dalam menjalankan GCG.

"Sebanyak 3.019 Perwira Subholding Gas berkontribusi dengan sangat baik, terus berinovasi, dan mampu beradaptasi dengan kemajuan digital, sehingga semakin memperkuat kinerja perusahaan pasca dampak dari Covid-19," ucapnya.

Belum lama ini, PGN menyabet Anugerah BUMN 2023 sebagai perusahaan dengan tata kelola perusahaan (good corporate governance/GCG) terbaik I serta pengembangan talenta dan SDM unggul terbaik II.

Beni berharap perolehan Anugerah BUMN 2023, yang diselenggarakan BUMN Track dan didukung PPM Manajemen tersebut, memacu semangat perusahaan untuk senantiasa inovatif dan melihat setiap peluang dalam meningkatkan performa kinerja.

"Kesadaran GCG kami tumbuhkan dari pimpinan tertinggi hingga ke seluruh karyawan melalui berbagai kanal. Kami pun terus menjaga penerapan GCG selaras dijalankan dengan praktik bisnis dan dipercaya dapat mendorong pengelolaan perusahaan lebih profesional, memperkuat daya saing, dan meningkatkan nilai perusahaan sebagai Subholding Gas Pertamina," ujar Beni.