Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Per 9 Februari, Jumlah Penumpang Bandara Halim Turun Hingga 25 Persen

Per 9 Februari, Jumlah Penumpang Bandara Halim Turun Hingga 25 Persen Bandara Halim Perdanakusuma. ©2014 merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Penumpang pesawat di beberapa bandara dikabarkan telah mengalami penurunan. Salah satu penyebabnya, diduga karena harga tiket pesawat yang tinggi, ditambah lagi sejumlah maskapai telah menerapkan bagasi berbayar.

Berdasarkan pantauan Merdeka.com, pemandangan sepi nampaknya tidak begitu terlihat di Bandara Halim Perdanakusuma. Bandara yang berada di Kompleks TNI AU, Jakarta Timur itu masih tetap dipadati oleh beberapa penumpang yang ingin berpergian.

Seperti halnya yang terlihat di sejumlah pintu keberangkatan Bandara, beberapa orang nampak masih berlalu lalang membawa koper besar. Bahkan beberapa kursi yang disediakan untuk menunggu keberangkatan pun masih terpantau ramai.

Namun demikian, pemandangan ini nyantanya tidak seperti tahun-tahun lalu. Meski terlihat ramai, namun sejak Natal dan Tahun Baru (Nataru 2018) kemarin berdasarkan informasi yang diterima Merdeka.com jumlah penumpang justru mengalami penurunan.

Pelaksana Tugas Office in Charge (Plt. OIC), Ariko Mahjaya mengakui memang telah terjadi penurunan penumpang. Bahkan berdasarkan data yang dihimpun sejak Januari hingga per 9 Febuari 2019 kemarin jumlah penurunan penumpang di Bandara Halim Perdanakusuma mencapai sebesar 25 persen.

"Secara garis besar ada penurunan, kurang lebih hingga saat ini (9 Febuari 2019) sekitar 25 persen. Dari sejak Nataru kemarin sudah ada penurunan ini presentasinya kan tiap hari berbeda beda nih, yang jelas ada penurunan," katanya kepada merdeka.com Rabu (13/2).

Dirinya pun mengaku tidak mengetahui penyebab penurunan yang terjadi belakangan ini. Bahkan, penurunan ini juga terjadi secara global, artinya tidak hanya di Bandara Halim Perdanakusuma saja, melaikan disejumlah bandara lainnya .

"Saya kurang tahu pasti fenomena ini, banyak pendapat karena ada jalan tol sudah diperbaiki, orang lari ke darat banyak faktor sih, ada kenaikan tiket juga salah satunya itu," katanya.

Sebelumnya, Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Polana B Pramesti membantah penurunan jumlah penumpang yang terjadi pada periode Januari hingga Februari karena naiknya harga tiket pesawat dan pemberlakuan bagasi berbayar. Menurutnya, ini adalah hal biasa, karena masuk ke dalam periode low season.

"Setiap tahun itu terus seperti ini, angka penumpangnya turun. Jadi, bukan karena tiket, hanya saja kebetulan berbarengan, tiket naik dengan permintaan penumpang yang rendah dan akan normal lagi pada bulan Maret," kata Polana di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta.

Selain itu, dia juga membantah bahwa belum turunnya anggaran belanja Pemerintah, ditengarai menjadi salah satu faktor penurunan jumlah penumpang pesawat di sepanjang Januari-Februari 2019 ini. Dia menjelaskan, rata-rata penumpang yang melakukan perjalanan di Bandara Soekarno-Hatta adalah pekerja dalam kegiatan Pemerintahan.

Diketahui, sejak awal Januari, untuk maskapai Lion Air ada 138 penerbangan batal, Wings Air 69 penerbangan, Batik Air 38 penerbangan, dan Malindo Air satu penerbangan yang batal. Kemudian maskapai Garuda Indonesia ada 129 pembatalan penerbangan, dan Citilink 56 penerbangan yang batal. Selanjutnya ada maskapai luar negeri Scoot yang tercatat ada dua penerbangan dibatalkan.

Penerbangan yang paling banyak dibatalkan terjadi di rute Pekanbaru-Jakarta yakni sebanyak 245 penerbangan, kemudian ke Batam ada 94, Jambi sebanyak 31, Medan ada 21, Padang sebanyak 14, serta rute tujuan Padang, Dumai dan Palembang masing-masing ada 8 penerbangan batal.

Penerbangan internasional yang batal antara lain dua penerbangan tujuan Singapura, serta tujuan Malaysia dan Jeddah masing-masing satu penerbangan.

Kebijakan maskapai penerbangan nasional yang menaikan tarif pesawat hingga batas atas, diakui Jaya akan membuat target PT Angkasa Pura (AP) II dalam pengembangan Bandara SSK II akan terganggu. Apalagi selama beberapa tahun terakhir jumlah penumpang pesawat yang menggunakan layanan Bandara tersebut menunjukkan kenaikan signifikan.

Jaya Tahoma mengatakan pada tahun ini AP II memproyeksikan ada pertambahan jumlah penumpang pesawat berkisar 4,3 juta hingga 4,4 juta orang. Namun, dengan kondisi sekarang ini, ia pesimis target itu akan terwujud. "Jika harga tiket tidak turun, maka perkiraan kami jumlah penumpang hanya naik kisaran 3-4 persen," ujarnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bandara Ngurah Rai Layani 21 Juta Penumpang di 2023, Meningkat 71 % Dibanding 2022
Bandara Ngurah Rai Layani 21 Juta Penumpang di 2023, Meningkat 71 % Dibanding 2022

Dari total penumpang di tahun 2023, terdiri atas 9.918.236 penumpang domestik dan 11.533.185 penumpang internasional.

Baca Selengkapnya
1 Juta Lebih Penumpang Dilayani saat Mudik Lebaran di Bandara I Gusti Ngurah Rai
1 Juta Lebih Penumpang Dilayani saat Mudik Lebaran di Bandara I Gusti Ngurah Rai

Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebanyak 6 persen dari jumlah pelayanan penumpang di tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Bandara Banyuwangi Dipadati Penumpang, Puncak Arus Mudik Diprediksi Sabtu dan Minggu
Bandara Banyuwangi Dipadati Penumpang, Puncak Arus Mudik Diprediksi Sabtu dan Minggu

Puncak arus mudik di Bandara Banyuwangi diprediksi pada hari ini, Sabtu (6/4/2024) dan Minggu (7/4/2024).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Imbas Sebaran Abu Vulkanik Marapi, Otoritas Bandara Internasional Minangkabau Ditutup
Imbas Sebaran Abu Vulkanik Marapi, Otoritas Bandara Internasional Minangkabau Ditutup

Penutupan dilakukan dengan pertimbangan aspek keselamatan para penumpang pesawat terbang.

Baca Selengkapnya
APJAPI Minta Pengelola Bandara Buka Saluran Pengaduan untuk Memudahkan Perjalanan Mudik
APJAPI Minta Pengelola Bandara Buka Saluran Pengaduan untuk Memudahkan Perjalanan Mudik

APJAPI meminta kepada segenap pengelola bandara untuk menyediakan saluran pengaduan penumpang

Baca Selengkapnya
Jelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah
Jelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah

Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
193 Juta Orang Diprediksi Mudik, Kemenhub Tambah 2.000 Penerbangan
193 Juta Orang Diprediksi Mudik, Kemenhub Tambah 2.000 Penerbangan

Budi memprediksi adanya kenaikan jumlah pemudik di momen lebaran tahun 2024 mencapai 193 juta penumpang.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Camat Parung Panjang Icang Aliyudin Dimutasi
Terungkap, Ini Alasan Camat Parung Panjang Icang Aliyudin Dimutasi

Kursi Camat Parungpanjang diisi oleh Chairuka Judhyanto yang sebelumnya menjabat Camat Ciomas.

Baca Selengkapnya
Warga Tangerang Mulai Pilih KA Bandara Dibanding KRL, Penumpang Diprediksi Membludak Saat Nataru
Warga Tangerang Mulai Pilih KA Bandara Dibanding KRL, Penumpang Diprediksi Membludak Saat Nataru

Jumlah penumpang KA Bandara saat ini telah naik tiga kali lipat.

Baca Selengkapnya