Pemerintah Tanggung Beban Rp3 Triliun per Bulan Jika Angkat Langsung Honorer Jadi PNS
Merdeka.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Tjahjo Kumolo menegaskan, pemerintah tidak bisa memberi kesempatan kepada tenaga honorer untuk diangkat langsung jadi PNS. Jika melakukannya, maka negara akan menanggung beban Rp3 triliun setiap bulannya.
Menteri Tjahjo coba mengilustrasikan pengangkatan PNS golongan IIIa masa kerja 0 tahun dengan status K2 dan tarif tunjangan kinerja 80 persen, maka itu akan menambah beban anggaran rata-rata Rp7 juta per orang.
"Apabila THK II yang tidak lolos masih 438 ribu orang diangkat langsung jadi PNS, maka beban anggaran bertambah jadi Rp3 triliun lebih per bulan untuk belanja pegawai, ini minus pensiun," ujarnya dalam rapat kerja bersama Komisi II DPR RI, Kamis (8/4).
Mengingat dampak anggaran pengangkatan CPNS menjadi cukup signifikan, maka pemerintah fokus untuk menggelar proses seleksi guna mendapatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.
"Memang sekarang kita sedang konsentrasi untuk infrastruktur kesehatan dan layanan sosial di tengah pandemi. Sehingga tidak memungkinkan jika secara otomatis kita mengangkat sisa anggota honorer yang tanpa ada proses seleksi," tegasnya.
Pemerintah Tak Abai
Kendati begitu, Menteri Tjahjo menyatakan, bukan berarti pemerintah abai terhadap kontribusi dan peran tenaga honorer di pemerintahan. Dia coba berkaca pada kurun waktu 2005-2014, di mana pemerintah telah menyeleksi eks THK II dan mengangkat 1.070.092 tenaga honorer yang dinyatakan lulus seleksi.
"Sementara jumlah PNS pada 2018, pemerintah mengikutsertakan tenaga honorer eks THK II yang memenuhi syarat mengikuti seleksi CPNS dengan formasi khusus, yang pada saat itu berhasil lulus 6.811 orang," tuturnya
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menanggapi langkah Presiden Jokowi menaikkan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang pencoblosan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap gaji PNS dapat meningkatkan kinerja serta akselerasi transformasi ekonomi dan pembangunan nasional.
Baca SelengkapnyaSayangnya upaya pengangkatan tenaga honorer berpotensi menimbulkan masalah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies menyayangkan gaji PNS dan TNI/Polri baru dinaikkan jelang Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaRealisasi belanja terbagi menjadi dua alokasi, pertama untuk pembayaran gaji dan tunjangan PNS sebesar Rp10,3 triliun lebih tinggi dibandingkan tahun 2022.
Baca SelengkapnyaBelakangan ini harga beras melambung tinggi, masyarakat semakin tercekik usai kenaikan yang signifikan.
Baca SelengkapnyaBesaran nominal tunjangan kinerja yang dibayar per bulan itu dibagi atas 17 tingkatan kelas jabatan.
Baca SelengkapnyaSementara THR bagi CPNS terdiri dari 80 persen dari gaji pokok PNS; tunjangan keluarga; tunjangan pangan; tunjangan umum dan tunjangan kinerja.
Baca SelengkapnyaPenyesuaian gaji pokok bagi anggota TNI tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2024 tentang Perubahan Ketiga Belas Atas PP Nomor 28 tahun 2001.
Baca Selengkapnya