Pemerintah akan Percepat Pembangunan Pelabuhan Patimban
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan untuk mempercepat Proyek Strategis Nasional (PSN) Pelabuhan Patimban di kabupaten Subang, Jawa Barat. Dia berharap pelabuhan ini bisa menjadi komplementer dengan 28 pelabuhan lainnya.
"Diharapkan langkah konsolidasi ini akan mempercepat pertumbuhan sentral-sentral ekonomi regional dan juga memberikan kecepatan pelayanan di bidang logistik membuat produk-produk ekspor kita semakin efisien dan semakin kompetitif," kata Jokowi dalam pembukaan Ratas Percepatan Proyek Strategis Nasional Patimban, di Istana Bogor, Selasa, (22/9).
Dia juga berharap jika pelabuhan Patimban selesai terbangun, di segitiga kawasan pertumbuhan ekonomi yakni pelabuhan Patimban, kemudian airport Kertajati, dan kawasan di Bekasi, Karawang dan Purwakarta sebagai sebuah kawasan Industri saling terkoneksi saling mendukung satu dengan yang lain. Sehingga memiliki daya saing terutama untuk produk-produk ekspor dan lebih khusus lagi di bidang otomotif.
"Kita harapkan pelabuhan Patimban ini memiliki peran yang penting dan strategis dalam pertumbuhan dan dikembangkan saling mengisi dengan Tanjung Priok, komplementer bukan kompetitor," imbuhnya.
Selain itu, dia juga menginginkan agar pelabuhan ini bisa menjadi super koridor ekonomi Indonesia. Mengingat, Pelabuhan Patimban sudah tersambung dengan jalan tol.
"Kita sudah beberapa kali menyampaikan bahwa pantai utara Jawa yang sudah tersambungkan dengan jalan tol harus menjadi super koridor ekonomi kita, karena fasilitas-fasilitas infrastruktur sudah relatif lebih siap," ujar Jokowi.
Dia mengingatkan agar pembangunan pelabuhan Patimban juga memperhatikan dampak sosial ekonomi bagi nelayan. "Jadi tolong dilihat betul kalau memerlukan dukungan sarana dan prasarana untuk kapal, misalnya bagi para nelayan yang terdampak, KKP bisa memberikan bantuannya kepada para nelayan," jelasnya.
Soft Launching
Sebelumnya, peluncuran awal (soft launching) Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang rencananya akan dilakukan awal November 2020. Progres pembangunan Tahap I pelabuhan hampir rampung atau mencapai lebih dari 90 persen.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan hal tersebut sesuai arahan Menteri Perhubungan (Menhub) Republik Indonesia (RI) Budi Karya Sumadi. Proses pembangunan Pelabuhan Patimban relatif cepat karena banyak pihak yang terlibat, mulai dari pemerintah pusat, daerah hingga kontraktor.
"Rencana soft launching ini mudah-mudahan bisa terlaksana (sesuai target)," kata dia dalam rapat bersama Menhub RI Budi Karya Sumadi melalui video conference dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (7/8).
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi juga mengatakan bahwa ada 42 PSN yang dinilai tidak akan selesai di tahun 2024 akan tetap dilanjutkan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 42 Proyek Strategis Nasional (PSN) Jokowi tetap dilanjutkan meski Oktober tahun ini jabatannya berakhir.
Baca SelengkapnyaEstimasi total serapan tenaga kerja langsung (direct) secara kumulatif dari penyelesaian 190 PSN tersebut mencapai 2,71 juta orang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi disebut akan mempertimbangkan kembali rencana kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen pada 2025 mendatang.
Baca SelengkapnyaPresiden menyampaikan pemenuhan kebutuhan pangan merupakan prioritas pemerintah saat ini.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu membahas terkait program pemerintah saat ini supaya bisa dilanjutkan oleh presiden terpilih agar terjadi kesinambungan pembangunan.
Baca SelengkapnyaDengan pemberian itu, pangkat Prabowo bakal menjadi jenderal TNI atau bintang empat.
Baca SelengkapnyaSurat edaran pajak hiburan tersebut nantinya akan mengatur pemberian insentif insentif dalam bentuk pajak penghasilan badan (PPh Badan) sebesar 10 persen.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan ke IKN guna meninjau kembali progres pembangunan.
Baca Selengkapnya