Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pembangunan di 4 negara libatkan BUMN Indonesia

Pembangunan di 4 negara libatkan BUMN Indonesia Pyay Tower & Residences di Myanmar. ©2018 SPINE Architects

Merdeka.com - Jangan pernah meremehkan perusahaan-perusahaan Indonesia. Siapa yang sangka perusahaan pelat merah ini bisa melebarkan sayapnya sampai ke negara lain. Proyek yang nilainya sampai triliunan berhasil diselesaikan tepat waktu.

Saat ini warga negara tersebut sudah bisa menikmati proyek yang hasil pembangunan anak bangsa. Terdapat 4 negara yang menggunakan BUMN Indonesia:

Membangun apartemen di Dubai

Sebagai negara maju di kawasan Timur Tengah, Dubai mempercayai pembangunan perumahan Bateen Al Samar Residential Complex Dubai di Uni Emirat Arab kepada perusahaan plat merah Indonesia yakni PT Wijaya Karya (WIKA) pada tahun 2017 silam. Proyek tersebut senilai sekira Rp 2 Triliun. Namun proyek tersebut akan dibagi beberapa tahap dalam pembangunannya. Untuk tahap pertama nantinya akan dibangun tujuh tower.

Pyay Tower & Residences, Myanmar

Pyay Tower & Residences merupakan proyek yang meliputi pembangunan gedung perkantoran dan residensial dan menjadi proyek terbesar WIKA di Myanmar. Proyek ini dengan nilai kontrak USD 125 juta. Dan pembangunan dimulai sejak tahun 2014 selesai pada tahun 2017.

Pyay Tower yang berada di prime area Yangon ini terdiri dari 23 lantai dan tiga basement. Lantai 1-5 untuk commercial area dengan standard B+. Lantai 6-23 untuk perkantoran.

Membangun gedung tertingggi di Timor Leste

Siapa yang menyangka gedung tertinggi di Timor Leste adalah karya anak bangsa yakni PT PP. Gedung ini bernama AGP Square yang berada di Dili. Gedung ini terdiri dari 26 lantai, memiliki konsep sebagai ikon di kawasan elite di kota Dili yang menyediakan fasilitas mal, perkantoran, apartemen dan hotel di negara tersebut.

Perusahaan pelat merat merah ini juga membangun gedung Kementerian Keuangan Timor Leste yang berlokasi di Aitarac Laran, Dili, seluas 20.038 meter persegi. Dalam proses pemenangan tender proyek pembangunan Gedung Kementerian Keuangan juga di ikuti oleh sesama perusahaan Indonesia BUMN konstruksi lainnya, PT Hutama Karya, namun dimenangkan oleh PT PP. Dan sampai sekarang gedung tersebut masih berdiri kokoh.

Mengembangkan proyek Bandara Oe-Cusse Timor Leste

Timor Leste sangat mempercayai pembangunan negaranya kepada perusahaan pelat merah Indonesia. Setelah membangun gedung perkantoran yang dilengkap dengan mal dan apartemen, kali ini BUMN Indonesia dipercayai membangun Bandara Oe-Cusse Timor Leste.

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk menggarap proyek pengembangan baru Bandar Udara Oe-Cusse di Timor Leste senilai USD 92 juta setara dengan Rp 1,2 triliun Pada tahun 2015.

WIKA kala itu tidak melakukan pembangunan hanya saja melakukan rehabilitasi existing bandara, perpanjangan runway dari 1,5 kilometer menjadi 2,5 kilometer, pelebaran dan perluasan wilayah bandara agar bisa dijadikan bandara komersial, pemutakhiran sistem radar dan navigasi serta pemutakhiran sistem dan standar safety bandara.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pasca Pembangunan IKN Nusantara, Rp300 Triliun Aset Pemerintah di Jakarta Dilelang ke Swasta
Pasca Pembangunan IKN Nusantara, Rp300 Triliun Aset Pemerintah di Jakarta Dilelang ke Swasta

Pemerintah pusat akan meninggalkan sejumlah aset barang milik negara (BMN) senilai Rp 1.640 triliun di DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Naik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.364 Triliun
Naik Lagi, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus Rp6.364 Triliun

Naiknya utang luar negeri karena penarikan pinjaman, khususnya pinjaman multilateral, untuk mendukung pembiayaan beberapa program dan proyek.

Baca Selengkapnya
Menteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?
Menteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?

Sri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi: Dua BUMN Dapat Proyek Rp8,5 Triliun di Filipina
Jokowi: Dua BUMN Dapat Proyek Rp8,5 Triliun di Filipina

Presiden Jokowi mengungkapkan dua BUMN Indonesia, berhasil mendapatkan proyek senilai Rp8,5 triliun dari pemerintah Filipina.

Baca Selengkapnya
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Jokowi Selesaikan 190 Proyek Strategis Nasional dari 2016-2023, Nilai Investasi Rp1.515 Triliun
Pemerintah Jokowi Selesaikan 190 Proyek Strategis Nasional dari 2016-2023, Nilai Investasi Rp1.515 Triliun

Estimasi total serapan tenaga kerja langsung (direct) secara kumulatif dari penyelesaian 190 PSN tersebut mencapai 2,71 juta orang.

Baca Selengkapnya
Pelaksanaan Pemilu 1955 Bertujuan untuk Dua Hal, Simak Penjelasannya
Pelaksanaan Pemilu 1955 Bertujuan untuk Dua Hal, Simak Penjelasannya

Pemilu 1955 merupakan pemilu pertama yang diselenggarakan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
BBM Indonesia Selama Ini Tenyata Bergantung ke Singapura, Padahal Tak Punya Ladangan Migas
BBM Indonesia Selama Ini Tenyata Bergantung ke Singapura, Padahal Tak Punya Ladangan Migas

Selain negara di Afrika, pemerintah juga menjajaki peluang impor minyak dari negara di kawasan Amerika Latin.

Baca Selengkapnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya
Berkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya

Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.

Baca Selengkapnya