Meski Tutup 12 Gerai, Transmart Klaim Bisnis Masih Sehat

Merdeka.com - Sebanyak 12 gerai Transmart resmi ditutup permanen tahun 2022. Gerai-gerai tersebut berlokasi di Jakarta dan Batam. Meski begitu, Vice President Corporate Communication Transmart, Satria Hamid menegaskan secara umum bisnis ritel milik Chairul Tanjung di daerah masih sehat.

Bahkan seiring dengan pencabutan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), kunjungan masyarakat terus meningkat.

"Dengan dicabutnya PPKM ini arahnya semakin banyak konsumen yang hadir dibandingkan dengan waktu PPKM belum dicabut," kata Satria saat berbincang dengan merdeka.com, Jakarta, Jumat (10/2).

Transmart memiliki konsep bisnis yang menghadirkan kebutuhan keluarga dalam satu tempat. Mulai dari aktivitas belanja di ritel modern, wisata kuliner, arena bermain hingga bioskop dalam satu tempat.

Menurut Satria konsep ini menjadi paket lengkap yang ditawarkan kepada masyarakat di daerah. Sehingga bisa menjadi destinasi kunjungan keluarga.

"Jadi memang kalau kita pantau ini sudah mulai meningkat dari sisi kunjungan konsumen kita di daerah," kata dia.

Dia menambahkan, meningkatnya kunjungan pelanggan di daerah ini menunjukkan perekonomian kembali bergerak pasca dihantam badai pandemi. Ini juga menjadi cermin positif karena akan ada penyerapan tenaga kerja dan bisa menggerakan ekonomi daerah.

"Tentu aktivitas kami juga pasti untuk keberpihakan dan memajukan ekonomi lokal di mana kita berada," pungkasnya.