Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menteri Rini: Masih ada 13 BUMN rugi di 2017, termasuk Garuda Indonesia

Menteri Rini: Masih ada 13 BUMN rugi di 2017, termasuk Garuda Indonesia Garuda Indonesia. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Menteri BUMN, Rini Soemarno menargetkan jumlah perusahaan yang merugi pada akhir tahun 2017 sebanyak 13-14 perusahaan. Angka ini menurun dibanding 24 BUMN yang mengalami defisit keuangan pada semester I 2017.

"Kami terus berupaya menurunkan jumlah BUMN rugi. Satu per satu kami kaji apa penyebab kerugian perusahaan," kata Rini dikutip dari Antara, Jumat (22/12).

Rini menjelaskan, saat ini ada BUMN yang merugi karena kalah bersaing di pasar, ada yang rugi sudah puluhan tahun, kemudian ada juga BUMN yang mengalami kerugian karena ketidakmampuan manajemen untuk mencetak laba.

Meski menempuh beberapa langkah strategis ke depan, Rini memprediksi sampai akhir tahun masih terdapat BUMN yang rugi seperti PT Garuda Indonesia, PT Krakatau Steel, PT Kertas Leces, PT Dirgantara Indonesia dan PT Merpati Nusantara Airlines.

"Masing-masing BUMN tersebut penanganannya berbeda-beda, sesuai dengan karakter dan kapasitas perusahaan," katanya.

Dia pun memberikan gambaran bahwa total rugi BUMN pada 2013 mencapai Rp 13 triliun. Kemudian pada 2016 kerugian sekitar Rp 5 triliun dan diperkirakan kerugian sekitar Rp 4 triliun pada 2017.

Berdasarkan catatan, dua BUMN dengan rugi terbesar yaitu Garuda Indonesia dan Krakatau Steel masing-masing di atas Rp 1 triliun.

Khusus untuk Garuda, kerugian lebih dikarenakan perusahaan ini terjebak dalam perang tarif dan rute penerbangan internasional yang tidak efisien.

Sedangkan Krakatau Steel kerugiannya membengkak disebabkan antara lain adanya dumping baja dari China.

Untuk itu ujarnya, BUMN yang merugi harus melakukan efisiensi, termasuk menjalin sinergi antar perusahaan. BUMN yang memiliki bisnis atau usaha yang sama juga diarahkan digabung.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dari Rugi Rp89 Miliar, Produsen Semen Merah Putih Raup Untung Rp159 Miliar di 2023
Dari Rugi Rp89 Miliar, Produsen Semen Merah Putih Raup Untung Rp159 Miliar di 2023

Perusahaan sempat mengalami kerusakan mesin yang mengakibatkan penurunan produksi klinker hampir 10 persen, sehingga menyebabkan kerugian.

Baca Selengkapnya
Letjen TNI Maruli Simanjuntak Terima Penghargaan dari MURI, Bantu Pengadaan Air Terbanyak di Indonesia
Letjen TNI Maruli Simanjuntak Terima Penghargaan dari MURI, Bantu Pengadaan Air Terbanyak di Indonesia

Letjen TNI Maruli Simanjuntak menerima Penghargaan dari MURI berkat dedikasinya membantu pengadaan air di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Bandara Ngurah Rai Layani 21 Juta Penumpang di 2023, Meningkat 71 % Dibanding 2022
Bandara Ngurah Rai Layani 21 Juta Penumpang di 2023, Meningkat 71 % Dibanding 2022

Dari total penumpang di tahun 2023, terdiri atas 9.918.236 penumpang domestik dan 11.533.185 penumpang internasional.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penerimaan Bea Cukai 2023 Tak Capai Target Gara-Gara Cukai Rokok Naik 10 Persen
Penerimaan Bea Cukai 2023 Tak Capai Target Gara-Gara Cukai Rokok Naik 10 Persen

"Ini menyebabkan produksi rokok mengalami penurunan terutama golongan 1 yaitu produsen terbesarnya," ucap Sri Mulyani.

Baca Selengkapnya
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Penerbangan Bali-Jepang Via Manado Dibatalkan
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Penerbangan Bali-Jepang Via Manado Dibatalkan

Seperti diketahui, erupsi Gunung Ruang yang terjadi sejak Rabu (17/3) tengah malam membuat Bandara Sam Ratulangi di Manado harus ditutup sementara.

Baca Selengkapnya
1 Juta Lebih Penumpang Dilayani saat Mudik Lebaran di Bandara I Gusti Ngurah Rai
1 Juta Lebih Penumpang Dilayani saat Mudik Lebaran di Bandara I Gusti Ngurah Rai

Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebanyak 6 persen dari jumlah pelayanan penumpang di tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Data Sri Mulyani: Indonesia Peringkat Ketiga Negara G20 Produksi Emisi Karbon Terendah
Data Sri Mulyani: Indonesia Peringkat Ketiga Negara G20 Produksi Emisi Karbon Terendah

Sri Mulyani mengakui bahwa produksi emisi karbon per kapita di Indonesia mengalami tren kenaikan dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami
Jokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami

Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.

Baca Selengkapnya
Kinerja Pegawai Bea Cukai Disorot Masyarakat, Sri Mulyani Akhirnya Beri Wejangan Begini
Kinerja Pegawai Bea Cukai Disorot Masyarakat, Sri Mulyani Akhirnya Beri Wejangan Begini

Sri Mulyani menyebut bagian dari risiko Bea Cukai yang bertugas untuk mengawasi pergerakan barang yang masuk dalam wilayah Indonesia.

Baca Selengkapnya