Mendag sebut gerai Matahari tutup karena sepi pengunjung bukan penurunan daya beli
Merdeka.com - PT Matahari Department Store Tbk berencana menutup dua gerai tokonya di Pasaraya Manggarai dan Pasaraya Blok M. Penutupan gerai ini disinyalir akibat daya beli yang mengalami penurunan.
Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita menegaskan, tutupnya dua gerai tersebut bukan karena masalah daya beli menurun akan tetapi karena sepi pengunjung.
"Itu yang tutup, yang sepi yang buka yang ramai. Itu urusan kecerdasan buat apa dipertahankan yang sudah menurun, sama sekali tidak (daya beli menurun)," kata Mendag Enggar, di Balaraja, Selasa (19/9).
Untuk itu, Matahari akan memilih lokasi yang ramai pengunjung untuk meningkatkan penjualan. "Karena total secara keseluruhan Matahari turun karena memilih tempat yang lebih baik memilih tempat yang meningkatkan penjualan, karean kita lihat dengan mudah pabrik company," jelas Mendag Enggar.
Dia meminta kepada pihak Hypermart agar koordinasi dengan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) untuk bisa menyalurkan barang ke warung-warung tradisional dengan harga yang sama.
"Ini segera kita akan bahas dan Hypermart menyambut dengan baik tinggal kita menghitung saja kita rumuskan," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebanyak 6 persen dari jumlah pelayanan penumpang di tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.
Baca SelengkapnyaKAI Tambah 344 Perjalanan Kereta Api dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen, Cek Rutenya di Sini
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Angka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.
Baca SelengkapnyaMenurut catatan Kemenhub, 107,63 juta orang diperkirakan akan bepergian pada libur Nataru 2024.
Baca SelengkapnyaBudi menerangkan puncak arus mudik terjadi pada H-4 dan H-3 lebaran.
Baca Selengkapnyaokowi melihat tak ada penumpang yang berdesak-desakan di Statiun Pasar Senen.
Baca SelengkapnyaRatusan gerai UMKM kuliner menjadi daya tarik pengunjung.
Baca SelengkapnyaPasar Induk Among Tani mampu menampung ribuan pedagang dengan fasilitas lebih dari 2700 kios
Baca Selengkapnya