Melantai di BEI, Saham BLUE Menguat 69 Persen
Merdeka.com - PT Berkah Prima Perkasa Tbk resmi mencatatkan nama di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan melakukan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) pada sesi perdagangan hari ini. Emiten berkode saham BLUE ini jadi perusahaan ke-24 yang tercatat di BEI sepanjang 2019.
Perusahaan pemegang merek produk printing consumable Blueprint Ini menawarkan 168 juta lembar saham baru dengan harga penawaran Rp130 per lembar saham. Nilai dana segar yang bisa dikumpulkan dari aksi tersebut adalah sebesar Rp21,85 miliar.
Saham BLUE langsung menguat 69,23 persen pada saat perdagangan dibuka, yakni melonjak dari harga perdana Rp130 per lembar saham menjadi Rp220 per lembar saham.
Presiden Direktur PT Berkah Prima Perkasa Tbk Herman Tansri mengatakan, tujuan dari IPO adalah untuk memperkuat struktur permodalan dan memperoleh modal kerja untuk pengembangan lini bisnis baru, serta menerapkan prinsip good corporate governance dalam menjalankan usaha.
"Kepercayaan masyarakat kepada kami akan menambah semangat Blueprint untuk terus berinovasi dalam bisnis printing consumables yang sangat menjanjikan," ujar dia di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/7).
Dalam Penawaran Umum Perdana (PUP) saham ini, perseroan telah menunjuk PT Indo Capital Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek beserta PT Semesta Indovest Sekuritas dan PT Bosowa Sekuritas sebagai penjamin emisi.
Pada masa penawaran umum tersebut, saham BLUE terjadi oversubscribed sebanyak 2,8 kali dari total nilai penawaran.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Singapura menyandang status sebagai negara maju namun tidak bisa memproduksi bahan pangan sendiri.
Baca SelengkapnyaDalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 570 juta saham biasa atau setara 14,44 persen.
Baca SelengkapnyaPerusahaan tersebut mengekspor sarung tangan sebanyak 339 karton
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bayu menjelaskan bahwa SPHP merupakan program pemerintah melalui Badan Pangan Nasional yang dilaksanakan oleh Bulog dalam rangka menjaga stabilitas harga beras.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca SelengkapnyaKhusus di bulan Februari, Bulog sudah mengeluarkan 60 ribu ton beras.
Baca SelengkapnyaGanjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.
Baca SelengkapnyaAliong Mus pun mengucapkan rasa terima kasih kepada narasumber atas kesediaanya memberikan materi
Baca SelengkapnyaKenaikan harga beras saat ini telah memecahkan rekor tertinggi di era pemerintahan Jokowi.
Baca Selengkapnya