Masyarakat keluhkan harga daging ayam naik hingga Rp 53.000 per Kg
Merdeka.com - Harga daging ayam di pasar tradisional di Cianjur, Jawa Barat, Kamis atau sehari menjelang Lebaran kembali mengalami kenaikan dari Rp 45.000 per Kilogram (Kg) menjadi Rp 53.000 per Kg. Kenaikan diprediksi masih akan terus terjadi hingga satu minggu usai Lebaran.
Salah satu pedagang ayam, Andri Somantri di Pasar Induk Pasirhayam Cianjur, mengatakan kenaikan harga sudah terjadi di tingkat agen atau distributor. Pedagang terpaksa menaikkan harga jual karena harga tebus sudah mahal.
"Alasan distributor harga di tingkat peternak juga mahal. Kami berharap harga penjualan tetap tinggi," kata Andri seperti ditulis Antara, Cianjur, Kamis (14/6).
Andri menuturkan, untuk satu hari menjelang dan dua hari setelah Lebaran, tingkat kebutuhan masih tinggi, sehingga pedagang tidak takut untuk menebus stok ke agen.
"Saat ini tingkat pemakaian tinggi karena kebutuhan untuk makanan wajib hari Raya. Kalau lewat hari Raya, kami perkirakan pemakaian akan turun terlebih harga mahal," katanya.
Ibu rumah tangga warga Kelurahan Sayang, Astri Jayanti mengatakan meskipun harga ayam meroket, tetap saja dibeli karena dibutuhkan untuk Lebaran. Dia berharap setelah Lebaran harga kembali normal.
"Setiap hari raya harga melambung termasuk daging sapi, ayam dan cabai yang sudah meroket sejak satu pekan terakhir. Harapan kami pemerintah bisa mengendalikan harga dengan mencari titik masalah dari awal," katanya.
Meskipun harga daging dan beberapa kebutuhan pokok lainnya mengalami hal yang sama, pihaknya berharap tidak sampai meroket dan sulit turun kembali ke harga normal. "Saat ini karena butuh dan ada uangnya tentu warga tetap membeli. Semoga kenaikan harga daging tidak berlangsung lama," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komoditas daging ayam broiler mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaMelansir data panel harga dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), Komoditas daging ayam ras melonjak paling tinggi.
Baca SelengkapnyaIpah menyebut, kenaikan harga telur ayam telah berlangsung selama satu pekan terakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.
Baca SelengkapnyaMenariknya, pembeli menikmati sajian ayam ingkung di teras rumah layaknya makan di kediamannya sendiri
Baca Selengkapnyaharga telur ayam di pasar mengalami kenaikan menjadi Rp32.000 per kg.
Baca SelengkapnyaMenurut Airlangga, berdasarkan hasil pemantauan secara mingguan, daging ayam ras saat ini Rp38.150 per Kg atau naik 0,32 persen.
Baca SelengkapnyaHarga satu pasang ayam hias ini bisa mencapai jutaan rupiah di usianya yang masih remaja.
Baca SelengkapnyaHarga tinggi telur dan daging itu ditemukan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional.
Baca Selengkapnya