Malaysia jadikan industri halal sebagai mesin pertumbuhan ekonomi
Merdeka.com - Pemerintah Malaysia mengaku sangat serius dalam mengembangkan industri halal. Bahkan, Malaysia telah mencanangkan Halal Industry Development Master Plan 2008-2020 yang ingin menjadikan industri halal sebagai mesin pertumbuhan ekonomi baru.
"Industri halal menjadi agenda nasional. Terakhir kita buat Halal industry Masterplan 2008 sampai 2020," ujar Wakil Presiden Bidang Pengembangan Industri Halal Industry Development Corporation, Malaysia, Ahmad Lokman Ibrahim di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (23/5).
Halal Master Plan ini merupakan titik tolak guna mengembangkan ekosistem dengan kebijakan terintegrasi meliputi infrastruktur, sumber daya manusia, pusat referensi, dukungan pemerintah, serta jasa dan produksi.
Adapun, Halal Master Plan tersebut menargetkan pada 2020 nanti memberikan kontribusi sebesar 8,7 persen pada GDP, peningkatan ekspor produk halal hingga RM 50 miliar, peningkatan eksportir produk halal hingga 1.600 perusahaan, dan menyerap 330.000 tenaga kerja.
Sejak dicanangkannya Halal Master Plan, lanjut Lokman, sektor industri halal memberikan kontribusi yang besar bagi perekonomian negara dan terus mendekati target yang dirancang sebelumnya.
"Kontribusi (industri halal) untuk GDP ditargetkan 8,7 persen, sekarang 7,5 persen. Peningkatan ekspor mencapai RM 50 miliar, sekarang RM 42 miliar, Investasi halal meningkat ke RM 15 miliar, sekarang RM 11,9 miliar," katanya.
Selain itu, saat ini tercatat pula ada 1.050 perusahaan eksportir yang ada, dari 1.600 perusahaan yang ditargetkan sebelumnya dan sektor industri halal telah menyerap 249.000 tenaga kerja dari target 330.000 tenaga kerja.
Ahmad pun menambahkan, keseriusan pemerintah Malaysia juga nampak dalam dibentuknya Malaysia Halal Council yang bertugas untuk merumuskan dan mengawal strategi pengembangan industri halal.
"Kita bentuk Malaysia Halal Council yang dipimpin oleh Deputy Prime Minister of Malaysia, dan berangotakan belasan menteri," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Mentan, pertanian semakin maju karena dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Baca SelengkapnyaJokowi juga menawarkan investasi di ekonomi hijau melalui infrastruktur yang berkelanjutan, dan pembangunan pusat data.
Baca SelengkapnyaPengolahan makanan selama berpuasa yang tepat sangat penting agar tidak mengalami masalah kesehatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Untuk menerbitkan regulasi ini setidaknya membutuhkan waktu satu bulan.
Baca SelengkapnyaMakanan pedas meskipun memiliki efek samping, namun dapat bermanfaat.
Baca SelengkapnyaEdy berpendapat kewajiban sertifikasi halal diharapkan dapat menjadi perlindungan industri mikro lokal terhadap produk impor yang banyak membanjiri pasar lokal.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka, hewan yang halal secara hukum Islam tersebut ternyata sama sekali tak dikonsumsi Rasulullah.
Baca SelengkapnyaSejak lahir hingga usia enam bulan, ASI eksklusif dianggap sebagai makanan terbaik untuk bayi. Namun, banyak ibu yang merasa cemas tentang kecukupan ASI.
Baca SelengkapnyaAturan pedagang ayam potong wajib mengantongi sertifikat halal ini merupakan upaya pemerintah untuk melindungi masyarakat sebagai konsumen.
Baca Selengkapnya