Merdeka.com - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengungkapkan beberapa faktor yang berpotensi menjadi pemicu pengetatan likuiditas perbankan. Salah satunya adalah adanya tekanan dari bank kelas menengah.
"Di sisi lain masih terdapat faktor risiko di perbankan yang masih berpotensi menyebabkan pengetatan likuiditas antara lain adanya tekanan likuiditas pada sebagian bank kelas menengah yang lebih ketat dibanding kelompok bank besar dan kecil," kata Ketua Dewan Komisioner LPS, Halim Alamsyah, di Kantornya, Jakarta, Jumat (24/1).
Kemudian, LPS melihat risiko selanjutnya muncul dari belanja pemerintah yang dinilai terbatas karena masih di awal tahun. Namun, dia menegaskan secara keseluruhan stabilitas sistem keuangan (SSK) tetap terjaga seiring membaiknya kinerja pasar keuangan serta adanya sinyal positif dari faktor eksternal.
Sementara itu, risiko likuiditas periode Januari Maret 2020 diperkirakan stabil. Adapun faktor yang potensial menyebabkan likuiditas stabil antara lain adalah posisi dan arah kebijakan otoritas moneter terbuka untuk melanjutkan strategi operasi moneter dan makroprudensial yang akomodatif.
"Pertumbuhan kredit yang diperkirakan masih rendah di kuartal I- 2020 sehingga dapat mengurangi kebutuhan likuiditas bank," ujarnya.
Kemudian adanya rencana pemerintah tidak akan melakukan front loading atau penarikan utang besar di awal tahun serta meredanya volatilitas pasar keuangan di tengah optimisme hasil perundingan dagang AS-China dan tensi geopolitik Timur Tengah yang membaik akan membantu capital inflow.
[bim]
Baca juga:
LPS Kembali Turunkan Suku Bunga Penjaminan 25 Bps Menjadi 6 Persen
Kuartal IV 2019, LPS Catat Jumlah Tabungan Bersaldo di Bawah Rp500 Juta Turun
Bank Indonesia, OJK dan LPS Integrasikan Data Laporan Perbankan
Jiwasraya Bakal Bentuk Lembaga Penjamin Polis, Ini Tantangannya
Suku Bunga Penjaminan LPS Turun Menjadi 6,25 Persen, Berlaku Hingga 24 Januari 2020
Likuiditas Perbankan Diprediksi Membaik di Tengah Ketidakpastian Global
Ada Resesi Global, LPS Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI Hanya 5 Persen
Advertisement
Sepi Pengunjung, Gerai Transmart Tamini Square Tutup Permanen
Sekitar 7 Menit yang laluNasib Gerai Transmart, Sepi Pengunjung Meski Lokasi Strategis
Sekitar 37 Menit yang laluKisah Nasabah PNM Mekaar Menjual 1.000 Kue Per Hari
Sekitar 46 Menit yang laluMenteri Anas Kesal Anggaran Kemiskinan Rp500 Triliun Habis untuk Studi Banding
Sekitar 1 Jam yang laluTerungkap, Ini Alasan di Balik Pemangkasan Jabatan PNS Berlaku di 2023
Sekitar 1 Jam yang laluWujudkan Mimpi dengan Cerdas Investasi Lewat Webinar Pegadaian Bareng Annisa Stevian
Sekitar 1 Jam yang laluBPJS Ketenagakerjaan Hadirkan Kenyamanan dan Kecepatan Pelayanan di Kantor Cabang
Sekitar 2 Jam yang laluCatatkan Kinerja Impresif, Kepemimpinan Direktur Utama BRI Mendapat Apresiasi
Sekitar 2 Jam yang laluMenPAN-RB: Pendapatan PNS Sudah Cukup, yang Bikin Kurang karena Kreditnya Banyak
Sekitar 2 Jam yang laluKementerian Habiskan Anggaran Tak Sesuai Target, MenPAN-RB: Rapat Tak Harus di Hotel
Sekitar 2 Jam yang laluMenPAN-RB Heran PNS Terlilit Utang Kredit: Padahal Gaji di Atas Rata-Rata Masyarakat
Sekitar 2 Jam yang laluMenPAN-RB: Jangan Ada Lagi PNS Terlambat Dapatkan SK Pensiun
Sekitar 3 Jam yang laluLuhut Pandjaitan: Aturan Subsidi Kendaraan Listrik Terbit Awal Bulan Depan
Sekitar 3 Jam yang laluFoto Terbaru 22 Menara Hunian Pekerja Proyek Ibu Kota Baru
Sekitar 3 Jam yang laluCaption Menggemaskan Irjen Krishna Murti soal Perjanjian dengan Bea Cukai
Sekitar 19 Menit yang laluDituntut 1 Tahun Penjara, Ini Hal yang Memberatkan Arif Rahman di Kasus Brigadir J
Sekitar 2 Jam yang laluGedung Biro SDM Polda Kalsel Terbakar, Dokumen Penting Dipastikan Aman
Sekitar 4 Jam yang laluBripka HK Ditetapkan Menjadi Tersangka Kasus Selingkuhi Istri Hingga KDRT
Sekitar 10 Jam yang laluKasus Perusakan CCTV Pembunuhan Yosua, JPU Tuntut Chuck Putranto 2 Tahun Penjara
Sekitar 15 Menit yang laluMantan Anak Buah Sambo, Arif Rachman Siapkan Pleidoi atas Tuntutan 1 Tahun Penjara
Sekitar 19 Menit yang laluChuck Putranto Dituntut 2 Tahun Penjara di Kasus Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang laluDituntut 1 Tahun Penjara, Ini Hal yang Memberatkan Arif Rahman di Kasus Brigadir J
Sekitar 2 Jam yang laluKasus Perusakan CCTV Pembunuhan Yosua, JPU Tuntut Chuck Putranto 2 Tahun Penjara
Sekitar 15 Menit yang laluMantan Anak Buah Sambo, Arif Rachman Siapkan Pleidoi atas Tuntutan 1 Tahun Penjara
Sekitar 19 Menit yang laluChuck Putranto Dituntut 2 Tahun Penjara di Kasus Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang laluJPU Minta Hakim Tolak Seluruh Pembelaan Kuat Maruf
Sekitar 1 Jam yang laluMahfud MD: Adinda Richard Eliezer, Saya Berdoa Semoga Kamu Dihukum Ringan
Sekitar 3 Jam yang laluVIDEO: Eliezer Minta Maaf ke Ayah, Karena Peristiwa Ini Harus Kehilangan Pekerjaan
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Emosi Eliezer ke Sambo "Bharada Pangkat Rendah, Saya Diperalat Jenderal"
Sekitar 1 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Hari yang lalu5 Juta Dosis Vaksin IndoVac Sudah Disebar ke Masyarakat, 2 Juta Sudah Disuntikkan
Sekitar 2 Hari yang lalu3 Alasan Mengapa Madura United Wajib Bangkit di BRI Liga 1 pada Derbi Suramadu
Sekitar 3 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen NegaraMoch N. Kurniawan
Dosen Ilmu Komunikasi Swiss German University
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami