Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Libur panjang, Museum Fatahillah di Kota Tua diserbu puluhan ribu pengunjung

Libur panjang, Museum Fatahillah di Kota Tua diserbu puluhan ribu pengunjung Bersih-Bersih Museum Fatahillah . ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Musim libur akhir tahun sepanjang Natal dan Tahun Baru banyak dimanfaatkan warga untuk menyerbu berbagai tempat wisata. Salah satu destinasi wisata favorit di Jakarta adalah kawasan Kota Tua.

Di Kota Tua, ada beberapa tempat yang menjadi tujuan utama warga terutama yang datang bersama keluarga yaitu Museum Fatahillah.

Pantauan merdeka.com, antrean panjang terlihat mengular di depan pintu masuk museum tersebut. Sebanyak tiga orang disiagakan untuk mengatur dan memberi arahan kepada pengunjung.

"Tolong berbaris jangan melewati garis, satu orang yang membeli tiket," teriak petugas tersebut.

Pengunjung dibagi ke dalam dua baris. Baris pertama adalah orang yang akan membeli tiket, satunya lagi untuk pengunjung yang sedang menunggu tiket.

Nantinya, orang yang membeli tiket tinggal menyebutkan jumlah rombongannya. Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi penumpukan orang di tempat pembelian tiket.

Adapun harga tiket dipatok cukup terjangkau. Paling mahal Rp 5.000 untuk dewasa, pelajar dan mahasiswa Rp 3.000 dan untuk anak-anak Rp 2.000.

Koordinator pemandu wisata museum kesejaarahan Jakarta, Amat Kusaini Al-Alexs, mengungkapkan bahwa seharusnya pada hari Senin, Museum Fatahillah ditutup untuk umum.

"Harusnya libur, tapi hari ini kami buka jam dua siang sampai jam 8 malam," kata pria yang akrab disapa Alexs, di lokasi, Senin (25/12).

Alexs mengungkapkan, pengelola membuka museum pada hari ini untuk memberi kesempatan kepada masyarakat menghabiskan hari liburnya di museum.

Alex mengatakan, baru satu jam usai dibuka, sudah hampir 2.000 lebih pengunjung yang masuk ke dalam museum. "Kalau hari kemarin jumlah pengunjung 11.343 orang mengalahkan jumlah pengunjung Monas yang hanya 10.000," ungkapnya.

Alexs mengatakan, Museum Fatahillah memang selalu menjadi museum andalan para pengunjung. "Di Jakarta ada 4 museum sejarah yaitu Thamrin, Djoeang, Prasasti dan Fatahillah. Fatahillah yang favorit."

Suasana yang sama terlihat di pintu masuk Museum Wayang yang masih berada di kawasan Kota Tua. Antrean panjang mengular hingga ke luar area museum.

Salah satu pengunjung, Isna mengatakan dia lebih memilih menghabiskan waktu liburan di museum bersama teman-temannya untuk mempelajari sejarah.

"Dengan ke museum kita bisa nongkrong yang bermanfaat jadi tak sekadar nongkrong aja tapi mempelajari sejarah dan dapat pengetahuan baru."

(mdk/bim)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wisata Kota Tua yang Menarik dan Penuh Sejarah, Wajib Mampir

Wisata Kota Tua yang Menarik dan Penuh Sejarah, Wajib Mampir

Keindahan arsitektur peninggalan Belanda dan berbagai benda bersejarah yang tersimpan rapi di museum-museumnya menawarkan pengalaman wisata yang tak telupakan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Napak Tilas Sejarah dan Detik-Detik Kemerdekaan Indonesia di Museum Perumusan Naskah Proklamasi

FOTO: Napak Tilas Sejarah dan Detik-Detik Kemerdekaan Indonesia di Museum Perumusan Naskah Proklamasi

Museum yang sebelumnya merupakan kediaman perwira Jepang Laksamana Tadashi Maeda, kini dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran sejarah bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Mengunjungi Museum Taman Tino Sidin, Galeri Pelukis Legendaris Indonesia yang Tak Lekang Oleh Zaman

Mengunjungi Museum Taman Tino Sidin, Galeri Pelukis Legendaris Indonesia yang Tak Lekang Oleh Zaman

Museum ini dibangun untuk mengenalkan sosok Pak Tino pada pemuda generasi sekarang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menelusuri Sejarah Islam di Galeri Al Azhom, Masjid Unik dengan Museum di Tangerang

Menelusuri Sejarah Islam di Galeri Al Azhom, Masjid Unik dengan Museum di Tangerang

Galeri Islam di Masjid Raya Al Azhom menghadirkan nuansa museum di dalam rumah ibadah.

Baca Selengkapnya
Momen Dato Sri Tahir Panggil Gibran dengan Sebutan 'Pak Wapres' Saat Tinjau Museum di Solo

Momen Dato Sri Tahir Panggil Gibran dengan Sebutan 'Pak Wapres' Saat Tinjau Museum di Solo

Mengacu hasil hitung cepat, pasangan Prabowo-GIbran menang dengan perolehan suara lebih dari 50 persen.

Baca Selengkapnya
8 Penemuan Arkeologi Berupa Lantai Mosaik Terindah, Bukti Tingginya Kesenian Peradaban Lampau

8 Penemuan Arkeologi Berupa Lantai Mosaik Terindah, Bukti Tingginya Kesenian Peradaban Lampau

Ada yang ditemukan di bawah kebun anggur hingga saluran air.

Baca Selengkapnya
Berusia 124 Tahun, Begini Kisah Lokomotif Tertua di Indonesia yang Tersimpan Utuh di Museum Kereta Api Ambarawa

Berusia 124 Tahun, Begini Kisah Lokomotif Tertua di Indonesia yang Tersimpan Utuh di Museum Kereta Api Ambarawa

Lokomotif ini diklaim tertua di Indonesia. Begini kisahnya

Baca Selengkapnya
Kisah Pirngadie Keliling Indonesia untuk Melukis Wajah Semua Suku, Kini Jadi Arsip Penting Museum Nasional

Kisah Pirngadie Keliling Indonesia untuk Melukis Wajah Semua Suku, Kini Jadi Arsip Penting Museum Nasional

Lukisan 78 suku bangsa yang dipajang di Museum Nasional itu menyihir mata nyaris setiap pengunjung

Baca Selengkapnya