Kinerja PGN dipercaya bakal meroket usai integrasi dengan Pertagas
Merdeka.com - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) secara resmi telah bersatu dengan PT Pertamina Gas (Pertagas). Ini setelah ditandatanganinya kesepakatan integrasi kedua perusahaan yang dilakukan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kemarin, Jumat (29/6).
PGN bersama Pertagas telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat (Conditional Sales Purchase Agreement/CSPA), PGN kini resmi memiliki 51 persen saham Pertagas.
Analis Senior Binaartha Parama Sekuritas, Reza Priyambada menilai, integrasi Pertagas oleh PGN merupakan aksi korporasi yang biasa dilakukan di dunia bisnis. Setelah integrasi Pertagas, maka PGN menjadi subholding untuk mengelola bisnis gas di bawah koordinasi PT Pertamina (Persero) (Pertamina)sebagai induk holding BUMN migas.
Reza menyebut, ada begitu banyak dampak positif bagi Pertagas pasca integrasi oleh PGN. Beberapa di antaranya adalah Pertagas bisa menambah jumlah distribusi penyaluran gas melalui pelanggan-pelanggan gas existing PGN. Selain itu, Pertagas dan PGN bisa mengoptimalkan pemanfaatan dana belanja modal untuk membangun infrastruktur secara terintegrasi, tidak lagi tumpang tindih atau berkompetisi satu sama lain.
"Saya melihat lebih ke hal-hal positif dari integrasi Pertagas oleh PGN. Sementara kalau dari sisi negatif, justru kalau misalkan Pertagas ini memiliki utang yang besar, maka akan menjadi bagian PGN untuk menanggung utang tersebut," kata Reza saat dihubungi, Sabtu (30/6).
Oleh karena itu, menurut Reza, seluruh pihak seharusnya melihat aksi korporasi tersebut dari sisi positif, yang nantinya bisa memperbesar channel distribusi Pertagas.
Ujungnya, Pertamina yang mengelola PGN kinerjanya juga akan membaik. Karena PGN bersama Pertagas pasti bisa dioptimalkan Pertamina untuk meningkatkan kerja sama di sektor energi lainnya, sampai luar negeri," kata Reza.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PGN komitmen untuk terus berupaya dalam memenuhi target jargas yang sudah dicanangkan oleh Pertamina.
Baca SelengkapnyaSaat ini, PGN sudah memiliki jaringan infrastruktur berupa pipa gas sepanjang 31.705 km dan empat terminal LNG.
Baca SelengkapnyaDua segmen bisnis utama Pertagas, transportasi gas dan minyak yang berkontribusi sekitar 54 persen terhadap kinerja keuangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pertamina Patra Niaga memiliki peran penting dalam melayani dan mendistribusikan energi bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaAlmas mengajukan gugatan perdata dengan nomor perkara 25/Pdt.G/2024/PN Skt yang terdaftar pada Senin, 29 Januari 2024.
Baca Selengkapnyapihaknya telah menkonsolidasikan kekuatan 350 ribu pemilih
Baca SelengkapnyaJika peralihan pemanfaatan LPG 5 kg, 12 kg, maupun 50 kg dapat diganti dengan CNG, maka akan mendukung pemerintah dalam upaya mengurangi subsidi energi.
Baca SelengkapnyaPertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading
Baca SelengkapnyaSejak tahun 2019, Kinerja PTPN Group termasuk Regional 1 PTPN I (Eks PTPN II) menunjukan peningkatan.
Baca Selengkapnya