Ketua OJK: Merger Bank Danamon dan Nusantara Parahyangan Akan Jadi Lebih Kompetitif
Merdeka.com - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) akan menggabungkan usaha atau merger dengan PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk (BBNP). Hal itu lantaran kepemilikan saham dua bank tersebut sama yaitu Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG Bank).
Rencana penggabungan usaha tersebut dirangkum dalam Ringkasan Rancangan Penggabungan antara PT Bank Danamon Indonesia Tbk dan PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam keterbukaan informasi, seperti dikutip Selasa (22/1).
Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Wimboh Santoso mengatakan, penggabungan bisnis (merger) kedua perbankan masih dalam proses. Wimboh Optimis merger tidak menghadapi masalah dengan semangat untuk menjadi lebih baik dan kompetitif.
"Pokoknya dalam proses, tidak ada masalah, bagus, tentunya bank-nya akan menjadi lebih kompetitif. Karena ini bisa memberikan, kalau skalanya besar bisa efisien dan bisa memberikan servis kepada nasabah lebih murah. Tentunya itu, dan nasabah tentunya akan mendapat manfaat besar," kata Wimboh Santoso, Ketua Dewan Komisioner OJK di Kota Malang, Selasa (22/1).
Wimboh yang ditemui di sela peresmian Kantor OJK Malang mengaku belum secara detail melihat proses merger tersebut. Namun dia optimis akan memberikan manfaat lebih baik kepada masyarakat.
"Semua bank kalau bisa saya dorong menjadi buku IV, kalau bisa. Belum saya lihat detailnya, begitu konsolidasi seperti apa. Tapi mestinya kalau bisa ke buku III ya ke bisa juga ke buku IV. Logikanya seperti itu," katanya sambil tersenyum.
"Saya tidak tahu apakah bisa menjadi buku IV, detailnya belum. Prinsipnya konsolidasi kan bagus," katanya.
Ringkasan Rancangan Penggabungan Usaha (RRPU) menjelaskan Bank Danamon maupun BNNP optimis akan memberi manfaat terbaik. RRPU juga menjelaskan rencana bisnis perusahaan terkait merger kedua bank tersebut oleh pemegang saham pengendali mereka, MUFG Bank Ltd.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
OJK Beri Sinyal Izinkan Merger BTN Syariah dan Bank Muamalat
Sejalan dengan hal itu, sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan merger kedua bank tersebut bisa rampung sebelum Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaIstri Nekat Bikin Usaha saat Suami di-PHK, Modal Rp50.000 dan Kini Punya 14 Karyawan dengan Omzet Rp150 Juta
Setelah di-PHK, suaminya mulai mencari peluang lain dengan bekerja di proyek. Namun sayangnya dia malah ditipu hingga harus mengorbankan motornya.
Baca SelengkapnyaNekat Tinggalkan Jabatan Mentereng di Bank, Pria Tulungagung Ini Pilih Buka Bisnis Cukur Rambut
Sesaat setelah pensiun dini dari bank, orang tuanya sempat khawatir karena dia belum bekerja lagi dan bisnis yang dijalankan belum jelas nasibnya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dorong Pelaku UMKM Tembus Pasar Internasional, Perbankan Ciptakan Wadah untuk Menetaskan Bisnis Potensial
Pelaku UMKM diharapkan bukan saja maju di bidang bisnis, tapi dapat berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaBukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung
Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaOJK Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah Melalui Pesantren
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah.
Baca SelengkapnyaOJK Terbitkan Aturan Baru Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Simak 11 Poin Pentingnya
Ini sebagai upaya OJK memperkuat upaya pelindungan konsumen di sektor jasa keuangan.
Baca SelengkapnyaOJK Luncurkan Roadmap Penguatan Perusahaan Pembiayaan 2024-2028, Ini Isi dan Tujuannya
Peluncuran ini sejalan dengan mandat UU No. 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).
Baca SelengkapnyaOJK dan Kemendagri Sepakat untuk Perkuat Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah
Diharapkan setiap TPAKD dapat memiliki unit-unit Pusat Literasi dan Inklusi Keuangan yang tersebar, terdekat, dan bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Baca Selengkapnya