Kecelakaan Kereta Api di India, 233 Orang Tewas & Rintihan Minta Tolong Bersautan

Merdeka.com - Kecelakaan kereta penumpang terjadi di Odisha, India. Sejauh ini, 233 orang dilaporkan meninggal dunia dan 900 orang lainnya mengalami luka luka. Kejadian ini menjadi kecelakaan paling parah dan mematikan di India dalam lebih dari satu dekade ke belakang.
"Korban tewas akibat kecelakaan diperkirakan meningkat," kata Sekretaris Kepala negara bagian Odisha, Pradeep Jena dikutip dari Channel News Asia di Jakarta, Sabtu (3/6).
Saat ini, 200 ambulan telah dipanggil ke lokasi untuk melakukan penyelamatan kepada penumpang kereta. Jumlah dokter pun ditambah 100 lagi, dari sebelumnya hanya 80 dokter saja.
Dari rekaman video yang beredar, regu penyelamat bahkan memanjat kereta yang hancur untuk mencari korban yang selamat. Tangisan dan rintihan minta tolong terus menggema di sela sela kehancuran kereta.
"Saya berada di sana di lokasi dan saya dapat melihat darah, anggota tubuh yang patah, dan orang-orang sekarat di sekitar saya," kata seorang saksi mata kepada Reuters melalui telepon.
Tabrakan kereta terjadi pada Jumat, pukul 19.00 waktu setempat. Kronologi kecelakaan yaitu saat kereta Howrah Superfast Express, yang beroperasi dari Bangalore ke Howrah, Benggala Barat, bertabrakan dengan Coromandel Express, yang beroperasi dari Kolkata ke Chennai.
Pihak berwenang di India telah memberikan laporan yang bertentangan, di mana kereta tergelincir terlebih dahulu. Namun demikian, pihak berwenang belum membuat pernyataan resmi terkait penyebab kecelakaan ini.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


VIDEO: Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri Beri Perintah ini, Presiden Jokowi Langsung Manggut-Manggut
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (28/9)
Baca Selengkapnya


Bak Masih Hidup, Video Pimpinan PKI DN Aidit Bicara Menjelaskan Perjalanan Hidupnya Direkayasa AI
D.N.Aidit merupakan salah satu tokoh komunisme di Indonesia. Tak banyak orang yang tahu perihal kehidupannya.
Baca Selengkapnya


Nasehat Kolonel kepada Anaknya Taruna TNI 'Jangan Mudah Patah, Jangan Mudah Pecah'
Kepada sang putra, Singgih bicara soal keberanian.
Baca Selengkapnya


Potret Terbaru Ravi Atqiyah Ikut Pendidikan Bintara & Berseragam Loreng, Masuk TNI Tanpa Tes Atas Perintah Jenderal Dudung
Seragam loreng dan berkepala pelontos, sosoknya nampak begitu antusias.
Baca Selengkapnya


Dimasukan Jenderal Dudung ke TNI Tanpa Tes, ini Sosok Orangtua Ravi Atqiyah Pemuda Kuasai 4 Bahasa Asing
Kasad Jenderal Dudung Abdurachman beri kesempatan pemuda asal Banten lompat pendidikan ke Bintara TNI setelah sebelumnya mendaftar sebagai Tamtama.
Baca Selengkapnya

CEK FAKTA: Hati-Hati Modus Penipuan Berkedok Lowongan Pekerjaan dari Jobstreet
Baru-baru ini modus penipuan berkedok lowongan kerja kembali beraksi.
Baca Selengkapnya

Pemilu Sudah Ada Sejak 79 Masehi, Saat Itu Bukan Presiden atau DPR yang Dipilih
Arkeolog menemukan prasasti di Kota Pompeii yang memperlihatkan bukti terlah terjaidnya pemilu.
Baca Selengkapnya

Usai Panas Terik, Musim Hujan di Jakarta Bakal Terjadi November
Awal musim hujan 2023/2024 tidak bersamaan di seluruh Indonesia. Di Jakarta dan daerah lainnya hujan diperkirakan akan dimulai pada November.
Baca Selengkapnya

Blusukan Tinjau Waduk Pluit, Kaesang Berambisi Maju Pilgub Jakarta?
Kaesang Pangarep ditemani istri blusukan ke Waduk Pluit
Baca Selengkapnya

Viral Balap Liar Berujung Kecelakaan di Jakbar, Tiga Orang Diciduk Polisi
Warga panik hendak menolong sejumlah orang yang telah terkapar di bahu jalan.
Baca Selengkapnya

Dua Piramida yang Terlupakan di Mesir, Bentuknya Bengkok dan Berlapis Emas
Piramida dibangun oleh para firaun Mesir sebagai tempat pemakaman mereka ketika meninggal dunia.
Baca Selengkapnya

Dua Robot Penjelajah Misi Chandrayaan-3 Mogok di Bulan, Begini Kronologinya
Vikram dan Pragyan, dua robot tulang punggung misi Chandrayaan-3 India ke Bulan mogok.
Baca Selengkapnya