Hati-Hati, Pedagang Berani Jual MinyaKita di Atas Rp14.000 Bakal Diambil Satgas

Selasa, 7 Februari 2023 22:56 Reporter : Yunita Amalia
Hati-Hati, Pedagang Berani Jual MinyaKita di Atas Rp14.000 Bakal Diambil Satgas Mendag Zulkifli Hasan luncurkan Minyakita. ©Liputan6.com/Maulandy

Merdeka.com - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengingatkan para pengecer agar tidak menjual Minyakita di atas Rp14.000 per liter. Sementara saat ini, masih ditemui harga Minyakita yang dijual mencapai Rp16.000 per liter.

Saat mengunjungi gudang penyimpanan Minyakita, milik sebuah perusahaan di Marunda Cilincing, Jakarta Utara, Mendag Zulkifli mengatakan bahwa Satuan Tugas (Satgas) dari Kemendag akan menyita Minyakita dari pengecer jika menjual harga di atas ketentuan.

"Harga di tidak boleh Rp14.000 jadi D1 (distributor besar) yang CPO itu harganya Rp10.000 sekian, sampai ke D1 itu Rp11.000. Kemudian nanti pengecer jual paling tinggi Rp14.000. Kalau barang itu Rp15.000 ketahuan Satgas bisa diambil," ujar Zulkifli, Selasa (7/2).

Dia mengatakan, kelangkaan Minyakita di pasar disebabkan masyarakat pengguna minyak goreng premium kini beralih ke Minyakita. Padahal, sejatinya menurut Zulkifli Minyakita adalah minyak curah yang kemudian dikemas dan diberi label.

Sebagai solusi di tengah kelangkaan Minyakita, Zulkifli menyampaikan bahwa Kementerian Perdagangan menambah kuota domestic market obligation (DMO) dari 300.000 ton per bulan menjadi 500.000 ton per bulan.

2 dari 2 halaman

Sementara Minyakita yang belum terdistribusi dari gudang di Marunda, Zulkifli memastikan minyak tersebut segera terdistribusi.

"Mereka ini kan dapat DMO. Dia dapat DMO bikin, nah dia bikin, DMO-nya enggak datang-datang tentu nanti itu tugas Satgas, tapi saya minta Satgas barangnya dihabisin dulu," tutupnya.

Sebelumnya, Mendag Zulkifli menemukan 555.000 liter atau 550 ton Minyakita di sebuah gudang milik sebuah perusahaan di Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, belum terdistribusi. Meski, produksi minyak dilakukan sejak Desember 2022.

Zulkifli kemudian mendesak agar minyak yang tertahan itu segera didistribusikan ke pasar-pasar tradisional. Jika stok mencukupi, Minyakita dapat disalurkan ke toko-toko ritel moderen. [idr]

Baca juga:
Mendag: Banyak Pengguna Minyak Goreng Premium Pindah ke MinyaKita
Mendag Temukan 500 Ton MinyaKita di Gudang PT BKP, Ada Indikasi Penimbunan?
Terungkap, Ini Biang Keladi yang Bikin Minyak Goreng Langka dan Mahal
Menko Luhut Temukan Penyebab Langka dan Mahalnya Harga Minyak Goreng
Mendag Zulkifli Hasan: Pembeli Minyakita di Pasar Harus Tunjukkan KTP
Penyaluran Minyak Bersubsidi MinyaKita di DIY Mulai Februari, Jangan sampai Kehabisan

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini