Ekspor, Konsumsi dan Investasi jadi Pendorong Pertumbuhan Ekonomi Tahun ini
Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) memproyeksikan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2022 mencapai 4,7 persen sampai 5,5 persen. Angka ini lebih tinggi dari proyeksi pertumbuhan ekonomi di tahun lalu yang berkisar 3,2 persen hingga 4,0 persen.
Gubernur BI, Perry Warjiyo menyatakan, peningkatan kinerja ekonomi di tahun ini utamanya didukung oleh kinerja ekspor. Ini didorong oleh berlanjutnya perbaikan ekonomi global dan kenaikan sejumlah komoditas andalan Indonesia yang berdampak pada kinerja ekspor yang tetap kuat.
"Pertumbuhan ekonomi tetap di topang oleh kinerja ekspor dari perbaikan ekonomi global dan kenaikan komoditas," ujarnya dalam Annual Investment Forum 2022, Jakarta, Kamis (27/1).
Selain ekspor, lanjut Perry, laju pertumbuhan ekonomi tahun ini juga didorong dari kenaikan konsumsi dan investasi. Hal ini didukung vaksinasi serta pembukaan sektor-sektor ekonomi penting.
Perkuat Sinergi
Kemudian, berlanjutnya stimulus kebijakan baik bersifat moneter dan fiskal terhadap korporasi dan UMKM juga akan menjaga ketahanan dunia usaha. Alhasil, tren pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19 bisa terus dipertahankan.
Tak cukup disitu, Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi bersama kementerian/lembaga terkait lainnya untuk memperkuat sektor keuangan. Antara lain menjajaki sinergi bersama Kementerian Keuangan untuk mempertahankan nilai tukar Rupiah agar tetap stabil di tengah ancaman pandemi Covid-19 yang tak kunjung mereda.
"Sinergi kebijakan yang erat dan kinerja perekonomian tahun 2021 menjadi modal untuk semakin bangkit dan optimis akan pemulihan ekonomi Indonesia yang lebih baik pada tahun 2022, serta memperkuat pertumbuhan yang lebih tinggi dalam jangka menengah melalui kebijakan reformasi struktural," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaTerdapat empat aspek yang dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia ke depan.
Baca Selengkapnyapenyelenggaraan pesta demokrasi memberi dampak positif terhadap perekonomian nasional.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Persiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Baca SelengkapnyaArtinya, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi dan angka inflasi relatif bagus dan rendah.
Baca SelengkapnyaPasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaWalau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaKalau target pertumbuhan ekonomi dipaksakan sampai 7 persen yang terjadi bukan pertumbuhan yang sehat.
Baca Selengkapnya