Ekonomi Kota Anjlok Akibat Pandemi, UMKM di Desa Justru Buka 7,1 Juta Lapangan Kerja
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bercerita di awal pandemi Covid-19, banyak tenaga kerja perkotaan yang pulang kampung karena kehilangan lapangan kerja. Tidak kurang 7,1 juta orang kembali ke pedesaan untuk mencari pekerjaan.
"Ketika perkotaan melepas tenaga kerja tetapi ibu-ibu di desa membuka 7,1 juta lapangan pekerjaan," kata Erick di Gedung Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (15/8).
Hebatnya, kata Erick, para pembuka lapangan kerja di desa memulai usaha dari modal pinjaman dari pemerintah. Rata-rata modalnya hanya sekitar Rp 1 juta hingga Rp 4 juta dari program PNM Mekaar. Hal ini menunjukkan sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) masih bisa menopang ekonomi nasional.
"Di desa buka lapangan kerja. Kalau di desa enggak ada pekerjaan mau kemana lagi mereka?," ungkapnya.
Pemerintah juga memberikan subsidi Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga 13 persen. Sehingga bunga KUR yang dibayarkan debitur hanya 3 persen. Termasuk kebijakan restrukturisasi kredit yang diperpanjang hingga tahun 2023.
Erick mengatakan, dukungan untuk kebangkitan sektor UMKM tidak hanya dalam bentuk pendanaan saja, melainkan juga dalam bentuk pendampingan hingga pembukaan akses pasar. Untuk itu, Pemerintah menggandeng pengusaha ritel modern yang ada di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) dan Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo).
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seruan mogok nasional digelorakan pada peringatan Hari Buruh Internasional.
Baca SelengkapnyaLokasi ini merupakan kampanye yang kedelapan sejak dimulainya Kampanye Akbar, pada 21 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaLoemongga menjelaskan untuk pameran atau expo akan dipenuhi oleh Dekranasda dari berbagai provinsi, kota, maupun kabupaten.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca SelengkapnyaAngka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.
Baca SelengkapnyaPendapatannya saat ini jauh lebih sedikit tapi ia mengaku bahagia
Baca SelengkapnyaLangkah ini pun sengaja menyasar pelaku usaha lokal, agar makin tumbuh dan berkembang dengan daya saing yang tidak kalah dari produk luar.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.
Baca SelengkapnyaUsahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.
Baca Selengkapnya