Di Forum ASEAN, Luhut Beberkan Cara Indonesia Lestarikan Lingkungan
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menghadiri pertemuan virtual dengan para pemimpin negara kawasan ASEAN. Dalam forum tersebut Luhut membeberkan langkah-langkah yang telah dilakukan Indonesia dalam rangka menjaga lingkungan demi mengurangi dampak perubahan iklim.
"Indonesia terus melakukan upaya-upaya konkret untuk menjaga kelestarian alam sebagai bagian dari kontribusi pengurangan dampak perubahan iklim," kata Luhut dalam Dialog Virtual bertajuk The 7th Singapore Dialogue on Sustainable World Resources Agroforestry for Sustainability: Climate, Conservation, and Communities in Asean, Jakarta, Kamis (5/11).
Beberapa upaya yang telah dilakukan Pemerintah Indonesia melakukan restorasi lingkungan sekaligus menjaga kesejahteraan masyarakat di tengah masa pandemi Covid-19. Di antaranya lain melalui pemanfaatan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) padat karya untuk program rehabilitasi mangrove, dan restorasi terumbu karang.
Upaya teknis lain yang dilakukan Indonesia dengan mengatasi masalah sampah. Salah satunya penanganan pencemaran Sungai Citarum yang pernah disebut sungai terkotor di dunia.
Komitmen Pemerintah
Luhut menegaskan komitmen pemerintah untuk terus berkontribusi dalam pelestarian lingkungan dan menangani dampak perubahan iklim. Dia juga mengajak masyarakat internasional untuk mendukung upaya pemerintah Indonesia dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan melindungi lingkungannya.
Salah satunya dengan menggunakan energi ramah lingkungan Pembangkit Tenaga Air. Selain menjadi sumber tenaga listrik, pembangkit ini juga bisa dimanfaatkan memproduksi barang ramah lingkungan baik untuk konsumsi Indonesia maupun kebutuhan ekspor.
Menurut Luhut, Singapura bisa menjadi mitra kerja sama yang cocok dalam pengembangan bisnis model tersebut. "Singapura dapat menjadi partner yang sangat baik untuk pengembangan bisnis model ini," pungkas Luhut.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia lebih awal menginisasi beberapa aksi pengendalian perubahan iklim.
Baca SelengkapnyaAksi yang melibatkan beberapa unsur masyarakat itu merupakan langkah nyata untuk menuju Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan Jokowi dalam agenda 2 Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perayaan 50 Tahun Hubungan Persahabatan dan kerja sama ASEAN-Jepang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Masyarakat lokal Bangka Belitung memiliki cara tersendiri dalam melestarikan lingkungan yang berbasis kearifan lokal.
Baca SelengkapnyaIndonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, bendungan dan Instalasi Pengolahan Air itu memiliki banyak manfaat untuk masyarakat.
Baca SelengkapnyaAda ketangguhan dan kesiapan bertempur yang nampak di setiap wajah anggota dari satuan Kopasgat berikut ini.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang contoh permasalahan lingkungan hidup dan solusinya.
Baca SelengkapnyaPerubahan tata guna lahan di Rancaekek dari sebelumnya kawasan hijau menjadi industri.
Baca Selengkapnya