Diresmikan Jokowi, Bendungan Karian di Banten Pasok Kebutuhan Air serta Jakarta
Jokowi mengatakan, bendungan dan Instalasi Pengolahan Air itu memiliki banyak manfaat untuk masyarakat.
jokowi
Jokowi mengatakan, bendungan dan Instalasi Pengolahan Air itu memiliki banyak manfaat untuk masyarakat.
Diresmikan Jokowi, Bendungan Karian di Banten Pasok Kebutuhan Air serta Jakarta
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Karian dan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sitanala berkapasitas 500 liter per detik di wilayah Banten, Senin (8/1) sore.
Jokowi mengatakan, bendungan dan Instalasi Pengolahan Air itu memiliki banyak manfaat untuk masyarakat.
- Jokowi: Kelangkaan Air Dapat Memicu Perang dan Jadi Sumber Bencana
- Jokowi Resmikan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpadu di Pekanbaru
- Kunjungi Sulsel, Jokowi Cek Pelayanan BPJS hingga Pembagian Pompa Air
- Penjelasan Menteri Basuki soal Presiden Jokowi Batal Berkantor di IKN Juli ini
- Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMP Malang di Tol Jombang, Ini Identitas Korban Luka dan Tewas
- VIDEO: Fakta Terbaru Pegi Berontak Rela Mati Bantah Terlibat Kasus Vina, Polisi Ralat Jumlah Tersangka
Jokowi menjelaskan, Bendungan Karian memiliki daya tampung 315 juta meter kubik dengan luas genangan 1.773 hektare. Dengan spesifikasi tersebut, Kelapa Negara mengatakan, Bendungan Karian memberikan manfaat pengairan.
"Ini akan memberikan manfaat kepada masyarakat di Provinsi Banten serta di DKI Jakarta dan sebagian kecil di Provinsi Jawa Barat. Yang pertama, bendungan ini akan memberikan manfaat irigasi bagi 22 ribu hektare sawah," kata Jokowi seperti dikutip dari siaran pers, Selasa (9/1).
Jokowi menyebut bendungan yang baru saja diresmikannya adalah salah satu bendungan terbesar di Indonesia, yang mana dapat memenuhi kebutuhan air baku bagi masyarakat. Tidak hanya untuk Provinsi Banten, tetapi hingga masyarakat di Jakarta hingga Kabupaten Bogor.
"Bendungan Karian ini juga akan bisa memenuhi kebutuhan air baku sebesar 10,6 meter kubik per detik bagi masyarakat di Kabupaten Serang, Kota Serang, Kabupaten Cilegon, Kabupaten Lebak, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan Kota Tangerang, serta di Jakarta bagian barat dan juga Kabupaten Bogor," kata Jokowi.
Terkait proses pembangunan, Jokowi menuturkan Bendungan Karian telah dibangun sejak tahun 2015 dengan menghabiskan anggaran senilai Rp2,2 triliun.
Jokowi meyakini, bendungan tidak hanya sebagai sumber air namun juga memiliki manfaat sebagai pengendali banjir di Kabupaten Serang dan Kecamatan Rangkasbitung.
"Yang keempat juga bendungan ini berfungsi sebagai pembangkit listrik tenaga mikrohidro yang menghasilkan listrik 1,8 megawatt," kata Jokowi.
Jokowi didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Pj. Gubernur Banten Al Muktabar, dan Pj. Bupati Lebak Iwan Kurniawan saat meresmikan Bendungan Karian dan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sitanala.
