BPH Migas Tambah Kuota Solar untuk Para Nelayan di Aceh Selatan
Merdeka.com - Kepala BPH Migas M Fanshurullah Asa mengunjungi SPBU Nelayan 18237010 yang berlokasi di Komplek TPI Keude Meukek, Aceh Selatan. Fanshurullah Asa didampingi Bupati Aceh Selatan Tgk Amran bersama Kadis Kelautan dan Perikanan Dzumairi, dan SBM Pertamina Rayon 2 Aceh, Salman Al Farisy.
Pemilik sekaligus pengelola SPBU Nelayan 18237010 Ferizal menjawab pertanyaan Kepala BPH Migas, menjelaskan tanki yang ada 12 KL tetapi dibantu dari bawah 6 KL, berarti dengan adanya penambahan kuota harus ganti tanki ke yang 40 KL.
"Selama ini asal masuk 16 KL, rekomendasi sudah habis, dengan kuota 72 KL perbulan, 4,5 tanki sudah habis tanggal 19. Sementara antrean biasa 40 sampai dengan 50 kapal. Kami sangat berterima kasih atas tambahan kuotanya," ujar Ferizal, (09/05/2021).
Bupati Aceh Selatan Tengku Amran menjelaskan bahwa sudah ada Cold Storage, namun terkendala beban operasi listrik PLN yang tagihan bisa mencapai 90 juta perbulan membuat mitra pengelola terkendala, meski sewa tahunan 370 juta dan bagi hasilnya masih bisa dijangkau.
"Karena itu, Cold Storage dengan infrastruktur yang dibantu APBN 16 M belum bisa berfungsi optimal, secara ekonomi gak masuk karena mahalnya beban tagihan listrik," ujarnya.
Dzumairi menambahkan bahwa saat ini kapasitas Cold Storage mencapai 100 ton namun dengan kendala listrik yang belum optimal, mau tak mau harus secepatnya disuplai ke daerah lain seperti Medan.
Fanshurullah Asa, menyikapi beberapa hal yang disampaikan, menjelaskan bahwa BPH Migas selain membawakan SK kuota yang meningkat, Aceh Selatan th 2021 menjadi 14.226 KL, khusus SPBUN 18237010 dari 850 KL menjadi 2.324 KL, meningkat 270% untuk nelayan. Kepala BPH Migas juga menyampaikan beberapa hal sebagai masukan.
"Aceh Selatan perlu mendirikan pabrik, misalnya sarden sehingga produksi ikan sebagian bisa dikelola, menyerap ribuan tenaga kerja, selain itu penting untuk ditumbuhkan kuliner seafood seperti banyak dilakukan di daerah lain," ujar Ifan sapaan akrab Kepala BPH Migas.
Terkait Cold Storage, lanjut Ifan, bisa disiasati dengan konversi energi dari listrik ke energi gas dengan menggunakan isotank LNG. Buat saja dual, sehingga sewaktu solar murah masih bisa gunakan itu. Namun, menggunakan energi gas, penghematan bisa mencapai 20 %.
"Besok rencana pertemuan dengan Gubernur Aceh dan BPMA, kalau bisa, sekalian saja pak Bupati Aceh Selatan ikut hadir di sana, untuk sekalian membicarakan itu," ujarnya
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Amran menyebutkan untuk penebusan solar bersubsidi, petani cukup menggunakan tanda tangan kepala desa.
Baca SelengkapnyaPemda dan Petani menyambut gembira karena memasuki musim tanam tahun ini tak perlu khawatir lagi soal ketersediaan pupuk.
Baca SelengkapnyaWalaupun letaknya tidak jauh dari Atambua ibu kota Kabupaten Belu, namun dusun ini belum menikmati infrastruktur jalan, air bersih apalagi listrik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Produksi PHR di Blok Rokan mencapai 172.710 BOPD, menjadi angka tertinggi sejak alih kelola dan menjadi angka produksi migas tertinggi di Indonesia saat ini.
Baca SelengkapnyaPengelolaan SPBU apung kembali menyediakan BBM bersubsidi jenis solar untuk para nelayan di perairan Jakarta.
Baca SelengkapnyaDiperkirakan berkurang sekitar empat meter berdasarkan pemantauan terakhir pada Desember 2023
Baca SelengkapnyaBanjir kali ini lebih besar jika dibandingkan dengan kejadian serupa pada awal Februari lalu.
Baca SelengkapnyaWilayah ini memiliki 99 pulau besar maupun kecil dan memiliki luas daratan mencapai 135 km persegi.
Baca SelengkapnyaBuah yang dihasilkan dari pohon sagu tersebut kerap dijadikan rujak, asinan, hingga manisan oleh masyarakat Aceh sejak zaman dulu.
Baca Selengkapnya