Baru Dapat Kerja Nih, Investasi Apa yang Cocok Dimiliki?

Merdeka.com - Saat seseorang telah memiliki penghasilan sendiri di usia 20-an, umumnya sudah bisa dianggap mandiri menjalani kehidupannya. Dengan penghasilan yang dimilikinya dari hasil keringatnya sendiri, seseorang bisa dengan bebas membelanjakan uang sesuai apa yang diinginkannya. Namun seringkali kebebasan yang didapatkan ini malah jadi kebablasan.

Penghasilan pun habis tak bersisa tanpa tahu ke mana perginya. Kebanyakan merasakan penyesalan di hari tua karena tak punya investasi saat masih produktif dulunya. Jika tak ingin terjatuh dalam lubang penyesalan yang sama dengan banyak orang di luar sana, lima hal penting ini perlu diinvestasikan sejak dini.

Investasi keuangan

Ada berbagai instrumen investasi keuangan zaman sekarang yang bisa dipilih sesuai dengan kemampuan masing-masing. Untuk pemula, kamu bisa belajar berinvestasi melalui reksadana yang kini bisa dimulai bahkan hanya dengan uang Rp 100 ribu saja. Selain reksadana, ada pilihan investasi lain seperti saham atau pun deposito.

Investasi properti

Setiap orang pasti memiliki rumah idaman. Tak peduli ukurannya, rumah milik sendiri tentu lebih nyaman. Apalagi nanti di masa tua, memiliki rumah sendiri membuat hati tenang ketimbang berpindah-pindah dari satu kontrakan ke kontrakan lain. Mumpung masih muda dan produktif, mulailah menginvestasikan uang untuk memiliki propertimu sendiri.

Investasi hari tua

Tak semua pekerjaan menjamin kesejahteraan pekerjanya di masa tua nanti, meski sudah menjadi kewajiban perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk mendaftarkan para pekerjanya sebagai anggota BPJS Ketenagakerjaan. Ketimbang bergantung pada pihak lain, mumpung masih produktif mengapa tidak menyisihkan sebagian penghasilan bulanan untuk investasi dana pensiun? Meski nilainya tak seberapa, jika disiplin ditabung per bulan selama puluhan tahun bekerja, nantinya di masa tua kamu tak perlu khawatir lagi akan merepotkan orang lain karena sudah memiliki tabungan sendiri. Kamu pun bisa menikmati hidup dengan lega dan tenang.

Investasi kesehatan

Kesehatan itu mahal harganya. Saat sakit datang, sebanyak apapun uang rasanya tak cukup untuk biaya pengobatan. Maka itu, penting berinvestasi untuk kesehatan ini. Saat ini sudah banyak pilihan asuransi kesehatan dengan beragam nilai premi yang bisa dipilih. Jika ikut asuransi kesehatan swasta terasa berat di biaya premi yang tinggi, daftarkan diri dan keluarga ikut BPJS Kesehatan. Dengan premi yang terjangkau, sebagian beban masalah medis bisa terbantu karenanya.

Selain investasi dalam hal kesehatan dengan ikut asuransi, yang tak kalah penting adalah mengelola gaya hidup sehat. Karena lebih baik mencegah daripada mengobati bukan?

Investasi kesehatan mental

Di era modern ini, masalah mental merupakan momok yang menghantui generasi muda. Tekanan pekerjaan yang begitu tinggi, belum lagi dengan serangkaian masalah keluarga dan personal, membuat seseorang rentan akan stres dan depresi. Penting sekali untuk memelihara kesehatan jiwa dengan cara memiliki lingkungan kerja, pertemanan dan keluarga yang suportif, memperkaya jiwa dengan kegiatan yang positif dan mendamaikan hati serta mengetahui kapan saatnya berhenti dan berkata tidak. Punya hobi juga bisa jadi pengalihan rasa lelah dan bosan yang efektif sehingga menjauhkanmu dari pikiran negatif yang menggerogoti.

Beberapa orang menerapkan cara hidup yang lebih mudah serta efektif untuk mengurangi rasa lelah dan riuhnya kesibukan sehari-hari. Misalnya dengan melakukan sebagian pekerjaan secara online yang bisa dilakukan dari rumah atau kantor. Nah, kamu bisa #MulaiAjaDulu dari Tokopedia. Di Tokopedia, selain bisa berbelanja berbagai kebutuhan secara online, kamu juga bisa membayar tagihan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan dengan mudah. Lebih efisien, kamu pun bisa punya waktu luang untuk melakukan hal lain.

(mdk/tmi)